Bangli, DenPost
Kasus corona di Kabupaten Bangli kembali mengalami lonjakan. Dalam sehari, Sabtu (4/7/2020), terjadi penambahan 17 kasus baru yang merupakan transmisi lokal. Terbanyak berada di wilayah Banjar Susut Kelod dengan 12 kasus positif. Diduga ditulari oleh warga setempat yang berprofesi sebagai pedagang yang sebelumnya sudah dinyatakan positif.
Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bangli, I Wayan Dirgayusa, menyebutkan, per hari ini total kasus corona di Bangli mencapai 171 orang. Di mana, sebanyak 49 orang di antaranya masih dirawat dan yang sudah dalam sembuh sebanyak 122 orang.
Sementara sebaran penambahan 17 kasus baru hari ini yakni, 4 kasus asal Banjar Bangun Lemah, Desa Apuan, Kecamatan Susut. Keempatnya merupakan perempuan dengan usia 66 tahun, 47 tahun, 27 tahun dan 62 tahun.
“Diketahui positif Covid karena termasuk kontak erat dengan kasus positif sebelumnya yaitu yang tercatat sebagai kasus nomor 144 di Kabupaten Bangli. Hingga sekarang kasus di Bangun Lemah ada 6 kasus,” papar Dirgayusa.
Satu kasus baru dari Banjar Malet Tengah, Desa Tiga, Susur. Seorang perempuan umur 24 tahun. Diketahui positif Covid akibat kontak erat dengan kasus positif sebelumnya di Malet Tengah yang tercatat sebagai kasus nomor 140 di Kabupaten Bangli.
Kemudian 12 kasus baru terjadi di Banjar Susut Kelod, Desa Susut. Dengan rincian 11 orang perempuan dan satu orang laki-laki. “Mereka diketahui positif akibat kontak erat dengan pasien nomor 148, merupakan warga setempat dan kebetulan berprofesi sebagai pedagang. Dia sendiri sebelumnya sudah tertular dari pasien positif yang lebih dulu,” beber mantan Camat Kintamani ini. Dengan adanya penambahan ini, maka saat ini jumlah kasus positif corona di Susut Kelod 15 orang, semua transmisi lokal. (128)
