Amlapura, DenPost
Sejak dua hari terakhir, beberapa wilayah di Kabupaten Karangasem mulai diguyur hujan deras. Kondisi ini membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karangasem mulai mendapat laporan terjadi pohon tumbang. Laporan Kamis (17/9/2020), dalam sehari, pihaknya telah menangani 3 kali kejadian pohon tumbang.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, lewat laporannya menuturkan, kejadian pertama terjadi di Dusun Liligundi, Desa Buana Giri, Kecamatan Bebandem, Karangasem. “Sekitar pukul 00.25 Wita, sebuah pohon berjenis belalu dengan panjang 40 meter dan berdiameter 30 cm tumbang,” ungkapnya. Pohon menimpa badan jalan dan kabel milik PLN, sehingga di wilayah tersebut sempat mengalami gangguan saluran listrik.
Tak hanya itu, pohon tumbang juga terjadi di Banjar Dinas Apit Yeh, Desa Manggis, Karangasem. “Pohon tumbang pada Rabu (16/9/2020) lalu pukul 23.00 Wita. Namun BPBD baru mendapat laporan Kamis pagi,” ungkapnya. Pohon tumbang menutupi akses jalan masyarakat. “Pohon yang tumbang jenis kusambi dengan panjang 15 meter dan diameter 60 cm. Saat ini penanganan sudah dapat dilakukan dan akses jalan kembali normal lancar,” imbuhnya.
Selang 2 jam, tepat pada pukul 10.00 Wita, kembali terjadi pohon tumbang menimpa kabel listrik PLN, di Banjar Dinas Kahang-kahang, Desa Kertha Mandala, Kecamatan Abang, Karangasem. “Posisi kabel masih menggantung di atas badan jalan sehingga membahayakan pengguna jalan raya,” ungkap Arimbawa. Pohon yang tumbang jenis lamtoro dengan panjang 10 meter dan diameter 20 cm. “Saat ini penanganan sudah dapat dilakukan dan akses jalan kembali normal lancar,” pungkasnya. Dengan kejadian ini, pihaknya mengimbau agar masyarakat selalu waspada saat melintas di kawasan yang rawan terjadi pohon tumbang. (yun)