Tabanan, DenPost
Besarnya volume air akibat hujan deras yang mengguyur sejak Jumat (9/10/2020), menyebabkan sejumlah perumahan di Tabanan terendam banjir. Seperti yang terjadi di perumahan yang berlokasi di Banjar Dinas Sanggulan, Kediri, Tabanan dan Griya Multi Jadi Tabanan.
Warga Sanggulan yang tinggal di belakang RS Puri Bunda Tabanan merasa waswas lantaran beberapa rumah ada tergerus air. Selain menyebabkan rumah-rumah terendam, terjangan air juga membuat jembatan penghubung Sanggulan Banjar Anyar dengan Terminal Kediri putus.
Kasi Logistik dan Kedaruratan BPBD Tabanan, I Putu Trisna Widiatmika, saat dimintai konfirmasi mengatakan, tiga unit rumah yang berada di dekat jembatan terkikis bagian dapur serta halaman. Menurutnya, ada sekitar enam unit rumah yang dianggap rawan terkikis kembali. Para pemilik rumah tersebut kini sudah dievakuasi ke saudara atau tetangga yabg tinggal di lokasi yang lebih tinggi.
“Warga yang tinggal menetap di dekat jembatan penghubung juga sudah dievakuasi cari tempat yang lebih tinggi, barang barang sudah diamankan. Karena memang tidak berani tinggal disana, karena radius rawan,” terangnya.
Terkait dengan informasi adanya dua orang hanyut akibat kejadian tersebut, Trisna mengatakan hanya satu orang yang memang sempat hanyut, namun sudah berhasil diselamatkan dan dilarikan ke rumah sakit. “Hanya satu dan sudah dilarikan ke rumah sakit, terkait ada info dua orang masih dicari kebenarannya karena tidak ada saksi. Saya sudah meminta pada masyarakat untuk menginfokan atau melaporkan jika ada sanak saudaranya yang tinggal di lingkungan tersebut, ada yang hilang,” pungkasnya. (kmb)