Negara, DENPOST.id
Trek-trekan yang dilakukan sejumlah anak muda di Jalan Umum Jurusan Denpasar – Gilimanuk KM 110-111, Banjar Tetelan, Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana atau Persil menelan korban.
Dari informasi, trek-trekan dilakukan pada Sabtu (14/11/2020) pukul 23.30.
Kecelakaan terjadi antara sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK-2825-IQ yang dikendarai I Gusti Kade Apria Darma Putra (17) dari Banjar Brawantangi Taman, Desa Tukadaya dengan Sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK-5421-WV yang dikendarai I Gusti Putu Eka Semadi (16) yang juga dari Brawantangi Taman, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya. Serta Sepeda motor Honda Vario DK-3175-ZK yang dikendarai I Putu Arsana (39) dari Banjar Pangkung Liplip, Desa Kaliakah, Kecamatan Negara.
Saat itu sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK-2825-IQ bergerak dari arah timur ke barat dengan kecepatan tinggi. Pada saat mendahului sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK-5421-WV yang bergerak di depannya, pengendara kurang mengambil haluan ke kanan.
Kemudian terjadi kres dengan Sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK-5421-WV lalu oleng ke kanan sampai masuk jalur kanan.
Saat bersamaan dari arah berlawanan (barat ke timur) bergerak pada jalurnya sepeda motor Honda Vario DK-3175-ZK yang kebetulan melintas, sehingga terjadi tabrakan.
Akibat kecelakaan tersebut, I Gusti Kade Apria Darma Putra dan I Putu Arsana meninggal dunia di TKP.
Sementara I Gusti Putu Eka Semadi mengalami luka robek pada kaki kanan dan kening.
Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Shinta Ayu Pramesti, Minggu (15/11/2020) membenarkan kecelakaan tersebut. Kini korban dibawa ke rumah duka.
Sementara Pihak Polsek Melaya langsung membuat imbauan lewat media sosial agar anak-anak muda tidak melakukan trek-trekan lagi. Selain membahayakan diri sendiri juga membahayakan orang lain. (120)