

Dangri, DENPOST.id
Kodam IX/Udayana menjadi salah satu penggagas donor plasma konvalesen di Bali. Dimulai sejak, Agustus 2020, hingga kini sebanyak 464 tentara Kodam IX/ Udayana telah menyumbang plasma.
Data itu, diungkap Pangdam IX/ Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak dalam donor darah dan konvalesen serangkaian hari jadi Badan Kekeluargaan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Minggu (21/2/2021) di Gedung Cakra Vidhya Usadha FK Unud Kampus Sudirman, Denpasar
Pangdam menjelaskan bahwa bagi Prajurit TNI donor plasma bukan kewajiban. “Tetapi kita bisa mengajak untuk mendonorkan darahnya. Kalau kita bersedia berkorban jiwa dan raga, terbukti sekarang sudah ada 464 orang prajurit yang sudah mendonorkan plasmanya, khususnya di Provinsi Bali,” ujar Pangdam.
Tak kalah penting, menurut dia, yang harus dikampanyekan bahwa Covid-19 ini berkembangnya begitu cepat. Maka seluruh elemen harus bersatu padu menekan penularan Covid-19. “Semua orang harus mengerti kalau ada satu orang yang kena tidak melaksanakan isolasi, maka efeknya sangat luar biasa menyebarkan virus Covid-19 tersebut,” ucapnya.
Maka menurut dia, edukasi pengenalan dan pencegahan Covid-19 harus gencar dilakukan kepada masyarakat.
Sementara Rektor Unud, Prof. Dr. dr. Anak Agung Raka Sudewi menyebut kegiatan ini untuk membantu para pasien Covid-19, mengingat kasus positif di Bali masih terus bertambah. Dia juga mengapresiasi langkah yang dilakukan Fakultas Kedokteran Unud itu. Selain meningkatnya intensitas donor darah dan konvalesen, program vaksinasi Covid-19 juga menjadi harapan baru bagi masyarakat Bali. (106)