
Kesiman, DENPOST.id
Upacara pemelastian yang diadakan Desa Adat Kesiman di Pantai Padanggalak, Kamis (11/3/2021), tak melibatkan krama se-Desa Adat Kesiman. Upacara ini, sama seperti melasti tahun 2020, yang hanya melibatkan pemangku dan dijaga pecalang Desa Adat Kesiman, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) ketat.
Bendesa Adat Kesiman, I Ketut Wisna, mengatakan pemelastian serangkaian Nyepi tahun 2021 ini, sama seperti saat pemelastian tahun 2020. Di mana, yang lunga ke Pantai Padanggalak hanya Ida Batara Dalem, Ida Batara Pengabang dan Ida Batara Malingkiuh. “Untuk upacara saat pemelastian di Pantai Padanggalak ini, kami di Desa Adat Kesiman memiliki tradisi upakara pengilen-ngilen (tatanan upacara persembahan hidangan) yang tidak boleh putus begitu saja,” kata Wisna.
Ditambahkan Wisna, yang boleh datang dalam pemelastian di Pantai Padanggalak hanya pemangku saja. Sedangkan krama (warga) nunas (minta) tirta di Bale Agung Pura Petilan Pengrebongan Desa Adat Kesiman. “Pemelastian ini dijaga 60 pecalang Desa Adat Kesiman yang tetap menerapkan prokes ketat,” ujar Wisna.
Ditambahkan Wisna, pemelastian ke Pantai Padanggalak dimulai dari Bale Agung Pura Petilan Pengrebongan pada pukul 14.00 Wita, menuju Pantai Padanggalak, Kesiman. Setelah pemelastian dilanjutkan dengan mapengilen di Bale Agung pada, Jumat (12/3/2021) pada pukul 19.00 Wita. (112)