Semarapura, DENPOST.id
Guna menyiasati harga cabai yang belakangan terus melonjak, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Klungkung menyerukan menanam cabai secara massal. Tanam cabai ini tidak hanya diserukan di demplot tanaman kelompok wanita tani tetapi juga di pekarangan rumah masing-masing.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Kelautan Klungkung, I Dewa Ketut Sueta Negara, Jumat (19/3/2021) mengatakan, program ini sejalan dengan arahan dari Pemprov Bali. Yang mana saat ini di Kabupaten Klungkung terdapat tiga kelompok wanita tani. Tersebar di Desa Batumadeg, Kecamatan Nusa Penida, Desa Kamasan Kecamatan Klungkung, dan Desa Bakas Kecamatan Banjarangkan.
Ketiga kelompok wanita tani ini akan dilibatkan dalam program gerakan menanam cabai.Tiap kelompok yang terdiri atas minimal 30 orang anggota tersebut akan diberikan “suntikan” dana sebesar Rp 50 juta. Nanti, anggaran ini akan dimanfaatkan oleh masing-masing kelompok untuk membuat demplot tanaman pangan di lahan seluas sekitar 5 are. Di demplot tersebut akan ditanam 100 bibit tanaman cabai.
Tidak hanya di demplot, setiap anggota kelompok wanita tani juga diharuskan menanam 10 bibit cabai di pekarangan rumahnya. “Jadi tiga kelompok wanita tani yang ada di Klungkung itu akan ikut dalam gerakan menanam cabai. Mereka menanam 100 bibit cabai di demplot dan 10 bibit cabai di rumah masing-masing,” jelas Sueta Negara. (119)
