Empat Hari Air Mati, Warga Petulu Kecewa Layanan PDAM

picsart 03 26 06.25.10
KELUHKAN PDAM - Warga Banjar Petulu Gunung, Desa Petulu, Kecamatan Ubud yang mengeluhkan air PDAM tidak mengalir.

Gianyar, DENPOST.id

Pelayanan PDAM Gianyar dikeluhkan masyarakat. Sejak, Selasa (23/3/2021) hingga Jumat (26/3/2021) air PDAM di daerah Banjar Petulu Gunung, Desa Petulu, Kecamatan Ubud mati alias tidak mengalir. Air yang menjadi kebutuhan pokok membuat pelanggan kecewa.

Salah seorang pelanggan PDAM Gianyar, I Ketut Supriawan, warga Banjar Petulu Gunung, Desa Petulu, Kecamatan Ubud mengatakan air PDAM Gianyar tidak mengalir atau mati selama empat hari.

Baca juga :  Pandemi, Pengamen Makin Marak di Perempatan Jalan

Akibatnya untuk kebutuhan sehari-hari dan MCK, pihaknya harus mengambil air ke sungai yang jaraknya sekitar 1 kilometer dari rumahnya. Sedangkan untuk air minum mencari di Tirta Tawar yang merupakan sumber mata air yang disucikan warga setempat. Untuk mencari air minum, Supriawan mengaku mencari dua kali ke sungai.

Selain itu dirinya juga sempat minta air kepada tetangganya yang menggunakan sumur bor. Atas kondisi tersebut, Supriawan mengaku kecewa atas pelayanan PDAM Gianyar. Terlebih selama tiga bulan belakangan ini, air PDAM memang sering mati.

Baca juga :  Tindaklanjuti Sengketa Tanah Laba Pura Dadya Puna Binoh, Majelis Hakim Gelar Sidang Setempat

Padahal selama ini sebagai pelanggan, pihaknya selalu disiplin menunaikan kewajibannya dalam membayar air. Bahkan Supriawan menyayangkan tidak adanya pemberitahuan dari pihak PDAM bahwa akan ada gangguan. “Tiba-tiba saja air mati, sehingga saya tidak bisa menampung air. Saya juga sudah menghubungi petugas PDAM dan katanya masih dalam perbaikan pompa dan dijanjikan Kamis sudah hidup. Tapi sampai sekarang masih mati,” katanya. (116)

Baca juga :  Tak Berijin, Sentra UMKM Sukla Satyagraha di Astina Gianyar Ditutup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini