Bangli, DENPOST.id
Menuju zone hijau, Pemerintah Kabupaten Bangli kini tengah gencar melakukan gerakan serentak (gertak) vaksinasi. Hanya saja sebagian besar masyarakat Bangli masih ragu dan takut untuk melakukan vaksin. Apalagi nenyusul adanya warga Jakarta meninggal usai divaksin. Kondisi ini pun turut disikapi jajaran Polri termasuk Polres Bangli. Di mana dalam Operasi Bina Kusuma Agung 2021, kegiatannya lebih difokuskan pada sosialisasi gertak vaksin secara masif.
Ini sesuai perintah Kapolres Bangli, AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan, saat memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Bina Kusuma Agung 2021 di Mapolres Bangli, Jumat (28/5/2021).
Diungkapkan Dhana, Operasi Bina Kusuma yang mengutamakan fungsi pembinaan masyarakat kali ini sedikit berbeda dengan operasi sebelumnya.
Operasi dilaksanakan di tengah merebaknya virus Covid-19, karenanya operasi ini difokuskan pada penanggulangan Covid-19. Operasi Dilaksanakan dari tanggal (28/5/2021) hingga (8/6/2021) dengan melibatkan sebanyak 38 personel.
“Melalui operasi ini kami berupaya untuk mengedukasi masyarakat untuk mengikuti vaksin serentak dalam rangka memutus penyebaran virus Covid-19. Sosialisasi ini juga untuk menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksin ini,” tegasnya.(128)
