8.000 Pekerja Pariwisata Tuntas Divaksin Tahap II

picsart 05 31 08.02.30
TAHAP II - Ribuan pekerja Pariwisata di Nusa Dua jalani vaksinasi tahap II.

Kutsel, DENPOST.id

Vaksinasi tahap II bagi pekerja pariwisata dan ekonomi kreatif di The Nusa Dua tuntas dilaksanakan. Lebih dari 8.000 peserta telah menerima vaksinasi dosis kedua ini mulai tanggal 20 hingga 28 Mei 2021.

Penerima vaksin ini terdiri dari karyawan hotel dan fasilitas kawasan The Nusa Dua, petugas keamanan dan kebersihan kawasan, pegawai ITDC, paguyuban pedagang pantai,
serta tenaga transportasi.
Kegiatan vaksinasi ini merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan The Nusa Dua sebagai salah satu
Green Zone atau lokasi bebas COVID-19 dalam upaya pemulihan pariwisata Bali.

Baca juga :  KWT Desa Selat Kendalikan Hama Dengan Pestisida Nabati

Managing Director The Nusa Dua, I Gusti Ngurah Ardita, mengatakan, Senin (31/5/2021) memaparkan, dengan rampungnya kegiatan
vaksinasi, sertifikasi Cleanliness, Health, Safety and
Environmental Sustainability (CHSE) yang telah kawasan dan tenant The Nusa Dua kantongi, serta
implementasi protokol kesehatan yang ketat dalam kawasan, pihaknya optimis The Nusa Dua siap menjadi
Green Zone Destination.

Pihaknya juga siap mendukung program-program pemerintah Work From Bali (WFB) yang dicanangkan oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) RI. Di mana dalam program ini para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan BUMN menjadikan Bali sebagai tempat diadakannya aktivitas pekerjaan seperti focus group discussion (FGD) dan outbond guna meningkatkan kunjungan dan tingkat hunian dalam upaya pemulihan pariwisata Bali. “Implementasi program ini telah dimulai dengan Penandatanganan Nota
Kesepahaman Bersama antara Kemenko Marves dan ITDC pada 18 Mei 2021, yang dilanjutkan dengan
Rapat Koordinasi untuk pengecekan kesiapan di lapangan pada 28 Mei 2021,” terangnya.

Baca juga :  Gara-gara Ini, Petani Mengadu ke Gedung Dewan Badung

Lebih jauh dipaparkannya, kawasan The Nusa Dua dipilih menjadi pilot project program Work From Bali karena sistem single management yang membuat kawasan yang dikelola ini lebih terkendali dan terawasi.
“Kami harapkan dimulainya Work From Bali di The Nusa Dua dapat meningkatkan kepercayaan diri wisatawan untuk berkunjung ke Bali dan melakukan aktivitas wisata dalam koridor perjalanan yang aman dan tersertifikasi, khususnya dengan telah diselesaikannya program vaksinasi bagi seluruh pelaku pariwisata dan ekonomi
kreatif di Kawasan The Nusa Dua,” tutup Ardita. (113)

Baca juga :  Di Badung, Positif Covid-19 Sudah Empat Orang

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini