Pemogan, DENPOST.id
Masih merajalelanya korona virus khususnya di Kota Denpasar, menyebabkan kewaspadaan akan penularan virus tersebut perlu terus ditingkatkan. Hal itu ditegaskan Kepala Satpol PP Kota Denpasar, I Dewa Anom Sayoga, di sela-sela razia protokol kesehatan (prokes) di jalan Padma dan Jl. Raya Pemogan, Selasa (8/6/2021).
Anom Sayoga mengaku khawatir masyarakat mulai jenuh dan bosan memakai masker dengan alasan sesak napas. Apalagi tidak ada kepastian kapan pandemi akan berakhir. Dia mengakui masih ada warga yang mengabaikan prokes, khususnya penggunaan masker saat bepergian. “Kami selalu ingatkan warga, kapan saja dan di mana saja, ingat taat prokes. Selalu gunakan masker, cuci tangan dengan benar, jaga jarak, hindari kerumunan, tingkatkan imun dan kurangi mobilitas. Kami sering temukan kerumunan setiap malam di angkringan, kedai kopi dan tempat umum. Ini bisa menambah banyak angka positif Covid-19. Jadi tolong, masyarakat agar mengerti bahwa prokes sangat penting untuk mencegah penularan Covid-19,” ucapnya.
Dia menegaskan, apa yang dilakukan selama ini jika tanpa dukungan seluruh lapisan masyarakat sebagai garda terdepan memutus mata rantai penyebaran dan penularan korona virus, semua akan sia-sia. ”Sekali lagi kami minta semua elemen masyarakat ikut bersama-sama menjaga kesehatan dengan mematuhi prokes. Kalau apa yang disampaikan pemerintah tetap dilanggar, harus tanggung risiko sendiri,’’ancamnya.
Sementara dalam razia Selasa pagi tim yustisi menjaring 33 warga, yakni 17 orang tanpa masker dan lagsung didenda. Sedangkan 16 orang diberi peringatan karena salah memakai masker. (111)
