Gianyar, DENPOST.id
Serangkaian peringatan Hari Keluarga Nasional ke-28 tahun 2021, dan untuk memperdayakan masyarakat melalui 10 program pokok PKK, TP PKK Kabupaten Gianyar melaksanakan road show bakti sosial, dengan menyerahkan bantuan kursi roda kepada para lansia. Bantuan ini, merupakan CSR dari Bank BPD Bali, dan juga melakukan kunjungan pemantauan tumbuh kembang anak/balita pada kegiatan posyandu, dengan memberikan bantuan PMT ibu hamil dari alokasi dana BKK Provinsi Bali.
Selain itu juga memberikan bantuan PMT pada bayi/balita bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar, di Banjar Lodtunduh, Desa Singakerta, Ubud, Gianyar, Rabu (9/6/2021).
Road show penyerahan bantuan tersebut, dipimpin Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar, Surya Adnyani Mahayastra, bersama Anggota DPRD Kabupaten Gianyar Dapil Ubud, beberapa kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Gianyar, serta Ketua TP PKK Kecamatan Ubud, Sukawati dan Payangan.
Ketua TP PKK Surya Adnyani Mahayastra, mengatakan serangkaian dengan peringatan Hari Keluarga Nasional yang ke- 28, TP PKK Kabupaten Gianyar menggelar roadshow dengan menggelar kegiatan sosial dan pemberian makan tambahan bagi ibu hamil dan balita. Selain itu, melaksanakan kunjungan sosial kepada lansia atau kepada warga yang membutuhkan.Sekaligus kunjungan ke kelompok posyandu yang ada di Kabupaten Gianyar, serta meninjau langsung bagaimana pelaksanaan kegiatan yang dilakukan di masing-masing kelompok posyandu di masa pandemi.
Surya Adnyani Mahayastra, menambahkan dalam kunjungan sosial kali ini, TP PKK bersama dengan Bank BPD Bali Cabang Gianyar yang selalu mendukung, sehingga bisa turun ke masyarakat dan memberikan bantuan kursi roda di Desa Kemenuh dan Desa Singakerta, yang merupakan usulan dari Anggota DPRD Kabupaten Gianyar dari Dapil Ubud.
Di mana kolaborasi dari TP PKK dengan DPRD Dapil Ubud, serta perbekel yang memperhatikan kesehatan dan kesejahteraan masyarakatnya. “Jika tidak ada usulan dari bawah, barangkali kami juga tidak tahu data yang ada, sehingga ini penting kita lakukan koordinasinya,” kata Surya Adnyani Mahayastra. (116)
