Bangli, DENPOST.id
Sebuah warung di Banjar Tanggahan Tengah, Desa Demulih, Susut, Bangli, diduga diobok-obok maling. Pasalnya, selain menjebol pintu belakang, seisi warung pun dikuras abis. Saat ini, kasusnya masih dalam penyelidikan Polsek Susut dibantu Satreskrim Polres Bangli.
Informasi yang berhasil dihimpun di lapangan, warung tersebut diketahui milik Ni Nyoman Suanidi (47). Aksi pencurian baru diketahui, Sabtu (12/6/2021) sekitar pukul 07.30 Wita, ketika korban hendak membuka warungnya untuk mulai berjualan.
Saat membuka rolling door di bagian depan, korban melihat pintu warung bagian belakang justru sudah terbuka. Setelah didekati, ternyata bagian handel pintu tersebut sudah dirusak. Kemudian Suanidi masuk ke dalam warung, melihat dan mengecek barang yang hilang.
Dari catatannya, barang yang diketahui hilang berupa tabung gas elpiji 3 kg sebanyak 11 biji, rokok 10 slop, korek gas 40 biji, minuman bir bintang 7 botol, serta hemaviton 8 botol. Dengan adanya kejadian tersebut, korban mengalami kerugian kurang lebih Rp5.023.000.
Dikonfirmasi, Kapolres Bangli, AKBP I Gusti Dhana Aryawan membenarkan adanya laporan dugaan kasus curat (pencurian dan pemberatan) tersebut. Kata dia, pascamenerima laporan tersebut, tim Opsnal Polsek Susut dibantu Satreskrim Polres Bangli, telah turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP termasuk meminta keterangan saksi-saksi. “Dari hasil olah TKP, diduga pelaku masuk ke dalam warung dengan cara membuka paksa atau merusak hendel pintu warung bagian belakang. Selanjutnya mengambil barang yang ada di dalam warung,” jelasnya, Minggu (13/6/2021).
Dari hasil olah TKP tersebut, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 2 buah baut dan hendel pintu yang dirusak, 1 tempat korek gas dan 1 kardus teh gelas. “Untuk pelakunya masih kami lidik. Semoga kasusnya segera bisa diungkap,” pungkasnya. (128)
