Satgas Covid-19 Buleleng Imbau Waspadai Peningkatan Kasus Daerah Lain

picsart 06 20 05.40.10
Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng, Ketut Suwarmawan.

Singaraja, DENPOST.id

Peningkatan kasus yang terjadi di luar Kabupaten Buleleng, patut diwaspadai seperti di Kabupaten Badung, Gianyar dan Kota Denpasar yang tingkat aktivitas penduduknya sangat tinggi. Hal ini, dilakukan guna mencegah penyebaran Covid-19, meluas ke Buleleng.

Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng, Ketut Suwarmawan, saat mengeluarkan rilis data terbaru Covid-19 di ruang kerjanya, Minggu (20/6/2021) mengatakan dari data Pemprov Bali, tercatat Kabupaten Badung kasus konfirmasi baru 15 orang, pasien aktif 125 orang, kemudian Gianyar tercatat kasus baru 18 orang, pasien aktif 80 orang, lalu Kota Denpasar kasus baru 47 orang dan pasien aktif dalam perawatan 155 orang.

Baca juga :  Habis Bensin, Nelayan Karangasem Terdampar di Perairan Buleleng

“Perbandingan ini bertujuan agar masyarakat Buleleng dapat lebih waspada dan meningkatkan lagi disiplin protokol kesehatan dengan 3 M, dan upaya pemerintah dengan 3T. Mengingat, kasus Covid-19 di Kabupaten Buleleng mulai melandai, tapi jangan lengah,” pintanya.

Lebih lanjut Suwarmawan dalam upaya mempercepat penanganan Covid-19 di Kabupaten Buleleng, menuturkan Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng bersinergi dengan Satgas Covid-19 Desa/Kelurahan , serta TNI dan Polri terus melakukan pengawasan, penegakan hukum penerapan prokes kepada masyarakat. Selain pengawasan masyarakat juga dilakukan pengetatan pengawasan di pintu-pintu masuk Buleleng, seperti di Celukan Bawang.

Baca juga :  Pangerupukan di Gianyar Tanpa Ogoh-ogoh

“Kemarin KKP Celukan Bawang menemukan ABK yang terkonfirmasi, dengan kesigapan dan antisipasi oleh satgas hal itu segera dapat diatasi,” jelas mantan Kabag Prokom Setda Buleleng itu.

Terkait rilis data, sebanyak sembilan orang dinyatakan sembuh berasal dari Kecamatan Seririt dua orang, Kecamatan Sukasada (dua orang) dan Kecamatan Buleleng (lima orang). Sedangkan pasien konfirmasi baru masih terjadi berjumlah empat orang berasal dari Kecamatan Gerokgak tiga orang, dan Kecamatan Sukasada satu orang. (118)

Baca juga :  Patroli Bersama Imbau Pedagang Patuhi PPKM

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini