Dauh Puri, DENPOST.id
Kodam IX/ Udayana menarget membagikan 2.000 paket beras seberat 5 kilogram per hari kepada masyarakat umum. Sasarannya adalah warga miskin, buruh, pedagang dan ojek online. Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Jumat (23/7/2021) di Makodam IX/ Udayana mengatakan, pembagian ini akan menyasar warga di Denpasar dan Badung.
“Ada 50 Ton beras yang dibagi, isinya 5 kilogram per paket, sehingga ada 10 ribu paket beras yang dibagikan secara bertahap selama lima hari,” ungkapnya usai pelepasan penyaluran paket beras.
Aksi serupa juga telah dilakukan Korem 163/ Wira Satya, dengan menyalurkan 150 Ton beras yang berasal dari program Kementerian Maritim dan Investasi. Pihaknya ingin distribusi ini bisa tuntas secara cepat.
Namun, penyiapan ratusan ribu ton beras ini membutuhkan waktu agar beras dapat tersalurkan dengan lancar. “Ini mendukung bantuan pemerintah, seperti Bantuan Langsung Tunai,” ungkap Pangdam.
Dia menambahkan, penyaluran bantuan ini menyusul keputusan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang diperpanjang. Bantuan ini ia harapkan dapat meringankan beban masyarakat di tengah keterpurukan ekonomi Bali.
Aslog Kasdam IX/Udayana, Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi, menerangkan, paket beras ini akan dibagikan kepada warga miskin di sepanjang jalan seperti pedagang kaki lima, tukang psrkir dan tuna wisma.
“Pembagian akan dilakukan dalam dua tahap setiap harinya. Pertama, aktivitas masyarakat banyak pada jam 08.00 wita sampai 10.00 wita dan sore pukul 14.00 wita sampai 16.00 wita,” paparnya.
Dalam penyaluran paket beras ini, Kodam IX/ Udayana juga mengerahkan warga kompleks asrama. Dengan begitu kegiatan dapat dipencar dan menekan potensi penularan akibat kerumunan. (106)