
Singaraja, DENPOST.id
Kasus pemukulan Dandim 1609/Buleleng, Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, oleh warga di Desa Sidatapa, Kecamatan Banjar masih dalam proses penyelidikan.
Kapolres Buleleng, AKBP Andrian Pramudianto, didampingi Kasubaghumas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya, mengatakan hal itu saat dikonfirmasi, Kamis (26/8/2021) di sela-sela gerai vaksin terapung di perairan Teluk Terima, Gerokgak.
“Masih dalam proses penyelidikan,” ucapnya singkat.
Dia pun yakin penyidik akan tetap bekerja secara profesional dalam menangani kasus ini.
Disisi lain, Andrian Pramudianto didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Buleleng, Nyonya Arda Andrian menyebut sasaran yang diberikan vaksin presisi terapung di tengah laut adalah para nelayan rumpon yang kesehari-hariannya mencari nafkah di tengah laut, sehingga waktu luang untuk mengikuti vaksin yang ada dan dilaksanakan di tempat gerai vaksin di darat memerlukan waktu khusus.
“Tim vaksinator kita pertama memberikan vaksin kepada nelayan rumpon yang tinggal di tengah laut dengan rumah terapung sebanyak 10 orang yang ada di atas rumpon diberikan vaksin AstraZeneca,” ungkapnya. (118)