Singaraja, DENPOST.id
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi bersama tim mendatangi dua pasar tradisional di Kota Singaraja, Senin (6/9/2021). Mereka membagikan 2.000 masker kepada pedagang dan pengunjung pasar.
Di sela membagikan masker di Pasar Anyar Singaraja, Ariadi Pribadi mengatakan, masyarakat sangat aktif merespons acara bagi-bagi masker tersebut. “Masker yang kami bawa cepat sekali habis, sampai kami beberapa kali bolak balik mengambil masker ke mobil,” terangnya.
Terkait jumlah masker yang dibagikan, Ariadi Pribadi mengaku BPBD Buleleng menerima bantuan masker sejumlah 50.000 pcs dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). “Kami telah menjadwalkan pembagian masker ke seluruh pasar tradisional yang ada di Buleleng. Tempat-tempat yang dinilai mengundang banyak kerumunan pun juga kami sasar. Hari ini kami bagikan di dua pasar, yakni Pasar Anyar dan Pasar Buleleng,” katanya.
Selain membagikan masker, tim dari BPBD juga mengingatkan pedagang dan pengunjung pasar agar senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) 6 M yakni memakai masker, mencucui tangan, menjaga jarak, menjaga imun, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Petugas juga menegur sejumlah pedagang dan pengunjung yang tidak menggunakan masker dengan benar.
“Memang masih ada beberapa yang belum benar memakai masker. Tapi secara umum kami lihat pedagang dan pembeli yang kami temui sudah sangat disiplin memakai masker. Tempat mencuci tangan juga telah tersedia lengkap di setiap pasar. Saya yakin prokes di pasar tradisional sudah diterapkan dengan baik,” pungkasnya.
Salah seorang pengunjung pasar, Ni Nyoman Partini, mengaku kini tidak lagi ragu berbelanja ke pasar tradisional. Pasalnya, baik pedagang maupun pengunjung semua sudah menerapkan prokes. “Tempat cuci tangan juga sudah tersedia. Pedagang dan pengunjung juga menggunakan masker. Semoga dengan disiplin menggunakan masker ini kita semua bisa bebas dari Covid-19,” harapnya. (118/suryaningsih)
