Gianyar, DENPOST.id
Palebon Permaisuri Ida Dwagung Peliatan IX, Anak Agung Oka Susmini, digelar Sabtu (26/2/2022). Bade tumpang (tingkat) 9 yang mengantarkan mendiang permaisuri Raja Peliatan IX ini ke setra Dalem Puri diusung 1.200 warga secara estafet.
Pemanglingsir Puri Peliatan, Cokorda Gde Nindia, mengatakan, palebon ini sudah dipersiapkan sejak sebulan lalu.
Rangkaian palebon ini salah satunya membuat sarana prasana mengantarkan jenazah ke Setra Dalem Puri. Dikatakannya, Bade setinggi 24 meter itu dikerjakan undagi Agung Mayun dari Tampaksiring. Sementara lembu putih sebagai tempat pembakaran jenazah dibuat undagi yang dikoordinatori Cokorda Bagus. “Sedangkan ogoh-ogoh sebagai pangruak margi dibuat oleh para seka teruna banjar setempat,” terang mantan Sekda Gianyar itu.
Dikatakan, palebon ini selain sebagai penghormatan kepada orangtua, juga sebagai atraksi budaya. Di mana selama ini pariwisata Bali umumnya dan Gianyar khususnya ambruk akibat pandemi. Dengan adanya palebon ini diharapkan bisa menarik wisatawan untuk datang ke Bali. “Bali aman dari Covid-19 dan layak dikunjungi wisatawan baik Nusantara maupun mancanegara, apalagi Bandara Ngurah Rai sudah dibuka untuk wisatawan mancanegara,” kata Cokorda Gde Nindia.
Dikatakan pula, warga Peliatan dan sekitarnya sudah hampir semua divaksin tahap 1,2 dan tahap 3. Pelaksanaan pelebon ini juga menerapakan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Anak Agung Oka Susmini yang merupakan istri satu-satunya dari Ida Dwagung Peliatan IX lahir pada 19 November 1939 dan wafat karena sakit pada 12 Desember 2021 pukul 12.00 Wita di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanjiwani Gianyar. Layon sempat dititipkan selama beberapa bulan RSUD Sanjiwani Gianyar dan baru dipulangkan ke Puri Agung Peliatan pada 20 Februari 2022. (116)
