Bangli, DENPOST.id
Fenomema hujan es kembali terjadi di Kintamani, Bangli, Jumat (25/3/22). Kali ini, gumpalan es sebesar biji jagung tersebut mengguyur kawasan Desa Sukawana dan Desa Belantih.
Menurut salah seorang warga di Dusun Kuum, Sukawana, Komang Sri, jika hujan berupa gumpalan air yang menyerupai es tersebut mulai terjadi sekitar pukul 11.00 Wita. Di mana, sebelum hujan sempat terjadi petir dan gemuruh yang cukup keras.
“Hujan esnya berlangsung sekitar sepuluh menit. Kalau hujan biasanya lama sekitar satu jam lebih dan cukup deras,” ungkapnya.
Dikatakan dia, jika hujan es yang terjadi menimbulkan suara yang cukup keras di atap rumah warga, sehingga sempat membuat warga kaget. Dia menyebutkan jika hujan es kali ini sudah yang ketiga kalinya terjadi sejak tahun 2022 di desa setempat. Karena sudah kerap terjadi, kebanyakan warga tak panik menanggapi kondisi tersebut.
Hanya saja jika terjadi hujan es cukup mengganggu, sebab mayoritas atap warga mengunakan seng, sehingga menimbulkan suara yang cukup keras.
Kendati tak merasa panik, pihaknya khawatir hal itu akan berdampak bagi tanaman pertanian warga. Kalau dari pengalaman sebelumnya, setelah hujan es tanaman mudah terserang hama penyakit, sehingga harus melakukan penyemprotan obat-obatan yang ekstra dari sebelumnya,” pungkasnya. (128)
