Negara, DENPOST.id
Kasus rabies di Jembrana belakangan ini makin meningkat. Hingga Kamis (7/4/2022) kasus rabies mencapai 48 kasus di 27 desa.
Banyaknya kasus rabies menyebabkan beberapa desa dikatagorikan zona merah.
Guna mencegah kasus rabies, Dinas Pertanian, Perkebunan dan Perternakan Kabupaten Jembrana di bidang Kesmavet mengadakan vaksinasi rabies serentak di desa-desa.
Vaksinasi juga dilakukan di Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya, Jumat (8/4/2022).
Kabid Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, Wayan Widarsa, mengatakan, vaksinasi yang dilaksanakan di Desa Tukadaya menyasar Banjar Pangkung Jajang, Banjar Berawantangi Taman, Banjar Berawantangi, dan Banjar Sarikuning Tulungagung.
Dikatakannya, vaksinasi serentak ini bertujuan megantisipasi penyebaran virus rabies. Dia juga memgaku langsung memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih mengenal apa itu rabies.
“Di beberapa banjar di Tukadaya seperti Banjar Betawantangi Taman, Sarikuning, Sarikuning Tulungagung terjadi kasus berulang. Ini yang kita antisipasi,” pungkasnya.
Hingga siang ini kegiatan vaksinasi masih berlangsung. (120)