Gianyar, DENPOST.id
Desa Wisata Sidan, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, kini sedang menggarap dan mengembangkan objek wisata terintegrasi, yakni objek wisata Puri Sidan, Pura Dalem Sidan dan Kissidan Eco Hill. Bahkan objek wisata Kissidan Eco Hill yang dekat dengan stage Sidan memiliki panorama pemandangan terasering sawah hampir mirip seperti Terasering Ceking, Tegallalang, Gianyar, sehingga Desa Sidan optimis bisa menjadi penyeimbang wisata di Gianyar barat.
Berbagai hal dilakukan guna mendukung promosi tempat ini. Bahkan pada tumpek landep, Sabtu (9/4/2022), digelar Festival UMKM dan dihibur oleh penyanyi Bali, AA Raka Sidan, D Ubud, dan penampilan DJ. Hal ini diungkapkan Perbekel Sidan, Made Sukra Suyasa, saat pembukaan Kissidan Festival.
Sukra Suyasa mengakui cukup sulit jika hanya mengandalkan objek sawah terasering yang sama dengan Tegallalang. Untuk itu, pihaknya pun telah menyiapkan produk. Di mana, produk ini akan menjadi pendorong Desa Wisata Sidan harus dikunjungi. “Kita bukan jalur wisata lagi. Kalau dulu memang ramai tamu yang berlabuh di Padangbai yang akan ke Kintamani, tapi sekarang sudah tidak ada lagi. Untuk itu kita siapkan produk,” katanya.
Produk yang dimaksud, yakni metekap atau membajak sawah menggunakan tenaga sapi dan edukasi tanaman organik. “Kita akan mimiliki bank sampah yang akan mengolah sampah menjadi pupuk organik. Kemudian dipakai di Puspa Aman. Begitu juga padi organik dan metekapnya,” katanya.
Sementara Kissidan Festival diikuti 10 UMKM yang dimeriahkan band lokal merupakan ajang untuk mengenalkan Kissidan Eco Hill kepada publik. Yang ditonjolkan dalam festival, yakni UMKM masyarakat Sidan, seperti potensi desa, baik kuliner dan potensi lain dipamerkan. “Sekaligus memperkenalkan daerah kami. Dengan dibukanya festival, mudah-mudahan pariwisata di Bali yang mulai menggeliat bisa berkunjung ke Kissidan Eco Hill yang dikelola BUMDes,” harapnya. (116)