Inspirasi Kartini, Desak Wiratnawi Berjuang Didik Perempuan Wujudkan Generasi Emas

picsart 22 04 19 18 11 30 898
JALANKAN TUGAS - Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), Desak Nyoman Wiratnawi, saat menjalankan tugasnya.

Singaraja, DENPOST.id

Sebagai seorang Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) yang bekerja di Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPPPA) Kabupaten Buleleng, Desak Nyoman Wiratnawi mengaku sangat terinspirasi oleh sosok RA Kartini, yang merupakan seorang tokoh pahlawan yang memperjuangkan kesetaraan antara perempuan dengan laki-laki.

Secara tidak langsung, pekerjaannya sebagai PLKB memiliki beban tanggung jawab yang besar dalam mendidik perempuan generasi muda Buleleng, terutama dalam menjalani kehidupan berkeluarga.

Baca juga :  Jadi Kurir SS, Pelajar Dibekuk Polisi

Menurut dia, perempuan muda yang akan menjalani kehidupan rumah tangga pertama harus dibekali dengan pendidikan yang layak mengenai kehidupan berkeluarga. “Saya lakukan dengan komunikasi, edukasi dan advokasi terhadap ibu-ibu rumah tangga,” jelasnya, Selasa (19/4/2022), di sela-sela kegiatannya.

Lanjut Desak Wiratnawi, ibu rumah tangga itu diberikan pembinaan pola asuh tumbuh kembang anak atau program bina keluarga balita agar para ibu bisa memantau tumbuh kembang anaknya melalui Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).

Baca juga :  Kesetaraan Gender Desa Poh Bergong, Dua Srikandi Bersaing dalam Pilkel

Selain itu, dirinya juga memiliki program komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE) kepada kelompok bina keluarga remaja, dengan materi menjaga kesehatan reproduksi, pendewasaan usia perkawinan, konsultasi gizi remaja, pernikahan dini, bahaya seks bebas, dan kesiapan berkeluarga bagi remaja.

“Itu dilakukan untuk membantu merencanakan masa depan agar bisa mewujudkan keturunan generasi emas,” imbuhnya.

Tidak hanya menyasar ibu rumah tangga dan para remaja, Desak Wiratnawi sebagai PLKB juga bertugas untuk memberikan program pembinaan kepada para lansia dengan harapan mereka bisa mandiri, kuat, terlalu bergantung dengan orang lain.

Baca juga :  7 Bulan Tak Digaji, Karyawan Yeh Buleleng Mengadu ke Dewan

Secara pribadi, perjuangan RA Kartini sangat menginspirasi baginya. (118)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini