Bangli, DenPost
Serangkaian HUT ke -818 Kota Bangli, Pemerintah Kabupaten Bangli melalui Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten (PKP) Bangli melaksanakan penebaran benih ikan di Tukad (sungai) Sangsang, lingkungan Banjar Kawan, Kelurahan Kawan, Kecamatan Bangli, Kamis(5/5/22).
Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Bangli, I Made Alit Parwata, mengatakan, penebaran benih ikan dilaksanakan dalam rangka pelestarian perikanan serta untuk memulihkan populasi ikan di perairan Sungai Sangsang. Yang mana, jumlah ikan yang ditebar kali ini 30.000 ekor ikan. “Benih ikan nila ini kita peroleh dari hasil produksi benih UPTD BBI Sidembunut,” ungkap Alit Parwata.
Sementara kaitan dalam pelestarian budidaya ikan, jelasnya, pihaknya gencar melakukan sosialisasi budidaya ikan yang ramah lingkungan, serta mengimbau penggunaan bahan/alat tangkap ikan yang ramah lingkungan serta mengaktifkan kelompok pengawas masyarakat (Pokmaswas) di masing-masing kecamatan.
Sementara Bupati Bangli yang diwakili Staff Ahli Bupati Wayan Sarma menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Bangli memiliki perhatian yang sangat besar dalam rangka pelestarian lingkungan. Salah satu pelestarian lingkungan sumber daya genetik yang dilakukan adalah dengan melaksanakan penebaran benih ikan (restoking) di perairan umum yang ada di seluruh wilayah di Kabupaten Bangli seperti danau, sungai dan di area perairan sawah.
“Setiap tahun kita rutin melaksanakan penebaran benih di perairan umum. Dengan dilaksanakan restoking ini kami berharap kelestarian ikan di perairan umum di Kabupaten Bangli dapat terjaga dalam rangka pemenuhan kebutuhan konsumsi masyarakat,” katanya.
Dia mengajak seluruh lapisan masyarakat agar bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan, khususnya menjaga kelestarian ikan di perairan umum. “Lakukan penangkapan ikan dengan alat yang ramah lingkungan dan jangan menggunakan zat kimia seperti portas dan zat kimia lainnya,” pintanya. (c/128)