
Bangli, DENPOST.id
Hampir 77 tahun ribuan masyarakat di Desa Abang Batudinding, Desa Abang Songan dan Desa Suter, Kecamatan Kintamani, Bangli, hanya mengandalkan air tadah hujan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Setelah menanti lama, kini warga tiga desa tersebut bisa menikmati air bersih, menyusul Pemkab Bangli melalui Perumda Tirta Danu Arta meluncurkan pendistribusian air bersih di tiga desa tersebut, Kamis (12/5/2022).
Kegiatan dipusatkan di Balai Serbaguna Desa Suter dipimpin Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Wabup Wayan Diar. Hadir saat itu, seluruh tokoh dari tiga desa bersama ratusan masyarakat. Mereka menyambut kedatangan orang nomor satu di Bangli itu menggunakan tiga barung gamelan disertai pementasan sejumlah kesenian dan tarian.
Kepala Desa Abang Batudinding, I Made Diksa, mengungkapkan, selama ini masyarakat harus merogoh kocek yang cukup besar untuk membeli air bersih berkisar Rp 400 ribu hingga Rp 600 ribu per bulan. Sebab, harga air yang dibeli per tangki mencapai Rp 225 ribu dan hanya cukup untuk kebutuhan selama 10 hari saja. “Selama 77 tahun sejak Indonesia merdeka, masyarakat kami mengandalkan air tadah hujan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sedangkan masyarakat yang lebih mampu, membeli air bersih itu pun dengan harga yang sangat tinggi,” ungkapnya didampingi Kepala Desa Suter dan Abang Songan.
Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta mengaku pihaknya sangat menyadari bahwa air merupakan kebutuhan dasar setiap manusia. Karenanya, dengan masuknya air Perumda Tirta Danu Arta ke tiga desa ini, ia berharap taraf hidup dan perekonomian masyarakat di tiga desa ini lebih meningkat. “Tentunya ke depan akan dilanjutkan lagi dengan pendistribusian air ke rumah-rumah warga, sesuai perencanaan yang telah dibuat oleh Perumda,” katanya.
Lanjut dikatakan, saat ini distribusi air bersih di tiga desa baru dibuka tiga kali dalam sepekan. Namun pihaknya menegaskan akan terus berupaya agar distribusi air bersih bisa dinikmati masyarakat setiap hari. “Ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Bangli dalam percepatan pembangunan di segala bidang. Untuk penuntasan distribusi air bersih ke rumah-rumah warga, kami targetkan akhir Juni ini,” tegasnya.
Dengan telah terbukanya jaringan distribusi PDAM di Tiga Desa ini, Perumda Tirta Danu Arta menargetkan tambahan sebanyak 1.600 pelanggan. Lebih lanjut Bupati juga menegaskan, tahun ini pihaknya juga berupaya mendistribusikan air bersih di 14 desa balik bukit yang juga belum tersentuh air bersih. Rencana pendistribusian air bersih di balik bukit ini, didukung pula dana DAK. Bupati mengaku untuk program ini sudah ada pemenang tender. “Mudah-mudahan segera juga bisa kita wujudkan,” pungkas Sedana Arta. (128)