Kuta, DENPOST.id
Salah satu pesawat dari maskapai Wings Air, mengalami musibah saat hendak parkir di Bandara Ngurah Rai, Selasa (31/5/2022). Di mana, roda bagian kiri dan kanan masuk atau terperosok ke gorong-gorong (landing gear sank into drains) apron.
Tidak ada korban dalam peristiwa ini. Awak pesawat dan semua penumpang dalam kondisi baik. Seluruh penumpang sudah diturunkan dari pesawat dan diarahkan menuju ruang tunggu.
General Manager Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, Rabu (1/6/2022), mengatakan pesawat yang terperosok sudah berhasil ditarik menggunakan metode salvage, yakni terdiri dari pneumatic elevator, compressor, modul console, hose reel dan pad.
“Jadi, kami gunakan metode salvage, diberi bantalan di bawah pesawat, dari bantalan rodanya diangkat, levelnya sama seperti permukaan apron dan ini semalam sudah berhasil,” ungkapnya, sembari menambahkan pihaknya bekerjasama dari AP1, Otoritas Bandara, pihak Wings Air dan stakeholder lainnya.
Handy juga mengungkapkan kejadian tersebut, tidak sampai menyebabkan operasional Bandara Ngurah Rai terganggu. Di mana, operasional bandara, baik pesawat, parkir dan lainnya berjalan normal dan tidak menghalangi pesawat lainnya.
Pihak maskapai bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), serta stakeholder lainnya, sambung dia, sedang melakukan evaluasi pada pesawat yang terperosok tersebut.
Ditegaskannya pula secara visual pesawat masih dalam kondisi baik. Bahkan seharusnya jika tidak terjadi peristiwa tersebut, pesawat sudah terbang kembali di hari itu juga.
“Tapi saat ini pesawat masih di bandara karena sedang dievaluasi. Setelah hasil dari investigasi KNKT selesai, kan diketahui (hasilnya), ini menjadi satu tindakan corrective action, akan jadi rekomendasi ke pihak bandara untuk mencegah hal seperti ini terjadi di kemudian hari,” jelasnya.
Sementara Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya memaparkan kalau proses dilaksanakan sesuai standar operasional prosedur.
Dijelaskan dia, Wings Air penerbangan IW-1963 pada, Selasa (31/5/2022), dioperasikan dengan ATR 72-500 registrasi PK-WGF. Dalam penerbangan tersebut, pesawat ini membawa empat awak pesawat dan 68 penumpang.
Sebelum kejadian, pesawat lepas landas dari Lombok pukul 13.44 Wit (Waktu Indonesia Tengah, GMT+ 08) dan mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pukul 14.21 Wita.
Adapun kronologis kejadian, pesawat bergerak pelan (kecepatan minimum) menuju area parkir (apron) nomor A.41. Namun, tiba-tiba pesawat terhenti atau stuck. Pilotpun langsung berkomunikasi dengan petugas bandar udara dan petugas lalu lintas udara guna dilakukan pengecekan. Hasilnya diketahui kalau roda bagian kiri dan kanan masuk atau terperosok ke gorong-gorong (landing gear sank into drains) apron. Seluruh penumpang, kata dia sudah diturunkan dari pesawat dan diarahkan menuju ruang tunggu.
Sementara itu petugas KNKT telah melakukan investigasi dan pemeriksaan terhadap insiden tersebut. Petugas melakukan pemeriksaan sejak Rabu (1/6/2022) pukul 11 siang. Mengenai kejadian ini, operasional Bandara Ngurah Rai relatif tidak terdampak secara signifikan. Take off maupun landing pesawat bisa dilayani. Hanya pihak bandara sempat melakukan sterilisasi area Apron 37 – 40″. (sugi)
