Negara, DENPOST.id
Mayat Mr.X yang ditemukan mengambang di perairan Yehembang, Kecamatan Mendoyo, hingga saat ini belum ada yang mengakui sebagai keluarganya.
Identitasnya juga belum jelas.
Proses autopsi juga sudah dilaksanakan di RSUP Prof Ngoerah Denpasar, Senin (12/9/2022).Namun hasilnya belum keluar.
Sementara itu, Polres Jembrana memastikan dari hasil pemeriksaan sementara tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. “Kesimpulan sementara bukan korban pembunuhan. Hasil autopsi masih menunggu penyampaian secara resmi (tertulis) dari pihak terkait,” kata Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana, Selasa (13/9/2022).
Dia melanjutkan, hasil lainnya adalah mengenai gigi palsu yang ditemukan pada rahang Mr.X tersebut. Gigi palsu tersebut dipastikan produk lama, bukan produk baru. Kemudian untuk kewarganegaraan masih belum bisa dibuktikan. “Mungkin nantinya bisa diketahui pada ras. Untuk kewarganegaraan nanti akan disampaikan dalam keterangan tertulis. Kita belum bisa menyampaikan saat ini. Sampai saat ini belum ada informasi mengenai hal tersebut. Semua pintu masuk untuk WNA juga sudah kita mintakan informasi tentang ciri-ciri yang bersangkutan,” jelasnya.
Juliana juga mengatakan beberapa sampel telah dikirim ke bagian forensik. Nantinya masih akan diperiksa dan menunggu hasil resminya.
Sementara sambil menunggu hasil tersebut, pihak Polres Jembrana terus melakukan koordinasi dengan Polres jajaran terkait laporan atau ciri-ciri warga yang hilang mengarah ke Mr. X. Kemudian koordinasi dengan imigrasi dengan harapan nantinya ada database terkait yang ciri-ciri mengarah ke mayat tersebut.
“Di imigrasi mungkin kita harapkan nanti ada database WNI atau WNA yang memiliki ciri seperti Mr.X tersebut. Salah satu cirinya ada tato di lehernya, kemungkinan kelihatan nanti,” pungkasnya. (120)