Singaraja, DENPOST.id
Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga berujung maut terjadi di Buleleng. Seorang suami di Banjar Dinas Dauh Margi, Desa Tirtasari, Kecamatan Banjar, Buleleng, Jumat (28/10) pukul 01.30 dini hari nekat menghabisi istrinya. Adalah Luh Suteni (40) tewas dihabisi oleh suaminya sendiri yakni Putu Ardika (41) dengan menggunakan golok dan alu (penumbuk beras). Menurut informasi, kasus ini dipicu rasa cemburu.
Peristiwa berawal dari orang tua pelaku, Luh Prensi keluar dari rumah sambil berteriak meminta tolong kepada warga sekitar TKP.
Warga berhamburan ingin melihat kejadian tersebut namun belum berani mengambil tindakan lebih sebelum pihak kepolisian tiba.
Korban ditemukan bersimbah darah dan di sampingnya ada sebilah golok dan sebatang alu.
Aparat Polsek Banjar yang menerima laporan langsung ke TKP guna mengevakuasi korban bersama warga sekitar. Dan, malam itu juga mengamankan pelaku Putu Ardika dan digiring ke Polres Buleleng.
Motif kasus pembunuhan masih diselidiki polisi, kendati pelaku sudah mengakui perbuatanya.
Kapolsek Banjar, Kompol Gusti Sudarsana, saat dimintai konfirmasi membenarkan peristiwa pembunuhan tersebut.
“Benar terjadi KDRT, korban merupakan istri pelaku. Kejadiannya dini hari. Saat ini sudah ditangani unit I Reskrim Polres Buleleng,” kata Gusti Sudarsana. (118)