Singaraja, DENPOST.id
Meski tidak diikuti seluruh Kwartir Ranting di Buleleng, kegiatan Raimuna Cabang Buleleng VII yang berlangsung di Lapangan Desa Sanggalangit, Kecamatan Gerokgak, akhirnya ditutup Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Buleleng, Gede Suyasa yang ditandai dengan penyulutan api unggun, Sabtu (29/10/2022).
Kakwarcab Suyasa yang juga Sekda Buleleng mengingatkan kepada sejumlah Kwartir Ranting yang tidak mengikuti kegiatan Raimuna Cabang untuk melakukan evaluasi, sehingga kegiatan-kegatan yang dilakukan Kwartir Cabang dapat diikuti dengan baik. “Kita berharap dalam kegiatan raimuna-raimuna berikutnya seluruh kwarran bisa mengikuti, sehingga tidak ada yang tertinggal dan mestinya dari awal kwarran-kwarran yang tidak mengikuti bisa menyampaikan kondisi dan pelaporan, sehingga kita bisa mencarikan solusi untuk bisa ikut dalam kegiatan raimuna,” ujar Suyasa.
Kakwarcab Buleleng juga berharap pramuka penegak dan pandega yang mengikuti Raimuna Cabang untuk mampu menyebarkan vibrasi positif Dasa Darma yang menjadi api suci dalam kegiatan api unggun, termasuk juga pengalaman dalam berkegiatan.
“Sepuluh langkah api suci yang sudah didengarkan dan tentunya itu menjadi pedoman penting buat anggota pramuka di masa yang datang. Ingatlah catatan-catatan indah selama kegiatan raimuna berlangsung, supaya nanti menjadi kesan yang berlaku panjang selama hidup kita dan sampaikan kesan-kesan indah itu kepada seluruh orang termasuk anggota-anggota pramuka yang ada disekitar kita, sehingga pramuka makin berada di hati setiap orang dan setiap insan,” ujar Suyasa.
Disisi lain, Kakwarcab Buleleng memberikan apresiasi positif terhadap sangga kerja yang melaksanakan kegiatan Raimuna Cabang Buleleng VII termasuk para peserta dari sejumlah kwartir ranting atau kecamatan. (118)
