
Singaraja, DENPOST.id
Pundi-pundi medali cabang olahraga panjat tebing terus bertambah. Kali ini 2 medali emas kembali ditorehkan pasangan beregu putra – putri kategori tim speed classic dalam pertandingan yang berlangsung di Lapangan Alit Saputra, Kabupaten Tabanan Rabu (23/11/2022) siang.
Dengan total tambahan 2 medali emas tersebut, secara keseluruhan cabor panjat tebing Buleleng berhasil mengumpulkan 5 emas, 2 perak dan 1 perunggu dan otomatis menjadi juara umum ketiga.
Raihan Prestasi tersebut didapat dengan perjuangan yang susah payah. Atlet beregu putri yang diperkuat Kadek Adi Asih, Kadek Nita Ariani dan Ni Made Maylia Ardani Putri berhasil menumbangkan Kabupaten Badung dengan Skor 3-0.
Raihan yang sama juga didapat Tim Putra yang terdiri dari Kadek Enggi Merta Darsana, Ida Bagus Kade Putra Pradika, Putu Arya Darma Putra yang harus bersusah payah mengalahkan Kontingen Kabupaten Badung dengan skor 2-1.
Kadek Adi Asih tidak menyangka jika dirinya bisa menyumbangkan 4 medali emas. Pola latihan yang teratur setiap hari menjadi kunci atas raihan ini.
“Saya tidak menyangka bisa menyumbangkan 4 emas, awalnya saya target hanya 1 emas,” tambah remaja 16 tahun ini.
Di sisi lain, Ketua Federasi Panjat Tebing Kabupaten Buleleng, Wahyudi, mengapresiasi semangat para altet yang telah berjuang sampai saat ini. Hal ini tentunya diluar target yang dipasang
“Rata – rata raihan medali yang kita dapat hampir sebagian besar dari kategori line speed. Kita akui atlet kita memang unggul di speed,” ujarnya.
Raihan prestasi tersebut disaksikan langsung Ketua Umum KONI Bali, Ida Bagus Oka Darmawan. Ketum KONI Bali pun meyakini jika atlet di Kabupaten Buleleng bisa berbicara banyak tidak hanya di kancah lokal, melainkan bisa nasional bahkan internasional.
“Potensi Buleleng cukup bagus, jika potensi ini dipertahankan, tahun 2023 sudah memasuki Pra-PON yang mungkin akan bisa menjadi jalan untuk atlet – atlet muda didikan FPTI Buleleng,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Oka Darmawan juga menutup pelaksanaan Porprov Bali XV cabang olahraga panjat tebing. (118)