Negara, DENPOST.id
Lima anak punk ditemukan di depan SPBU Gilimanuk, Senin (5/12/2022). Kehadiran anak punk dari luar Bali ini, memang cukup meresahkan. Selain mereka menyetop kendaraan sembarangan untuk minta tumpangan gratis, mereka juga mencari uang untuk makan dengan melakukan pemalakan.
Kelima anak punk ABG yang terdiri dari 4 laki-laki dan 1 perempuan asal Subang, Jawa Barat tersebut, setelah berhasil lolos dari Pelabuhan Gilimanuk sampai di depan SPBU Gilimanuk sebagian menyetop kendaraan yang melintas untuk ditumpangi menuju Denpasar. Karena tidak membawa uang bekal sebagin juga berusaha memalak pengendara sepeda motor atau pengemudi mobil yang hendak mengisi BBM di SPBU.
Karena ulah mereka meresahkan, warga yang melihat kemudian melaporkan ke Kelurahan Gilimanuk.
Lurah Gilimanuk, IB Tony Wirahadikusuma mengatakan, setelah pihaknya menerima laporan dari masyarakat yang melintas, tim kelurahan terdiri dari lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Trantib dan Linmas langsung ke lokasi untuk mengamankan mereka. Kepada kelima ABG punk, yakni Asep Saefulah (16), Rafa (13), Awang (16), dan Rehan (16), serta Yunis (16), tidak ada yang membawa indentitas apapun. Mereka diberikan pembinaan.
Mereka diminta jika datang ke Bali, harus membawa identitas diri dan membawa uang bekal yang cukup, sehingga tidak sampai melakukan tindakan yang merugikan orang lain.
Setelah diberikan pembinaan, kelima ABG punk itu diserahkan ke petugas di Pos Pemeriksaan KTP, guna didata dan dikembalikan ke daerah asalnya.
(120)