
Semarapura, DenPost.id
Ambruknya jembatan penghubung antara dermaga dengan ponton atau movable bridge (MB) di pelabuhan Br. Nyuh, Nusa Penida, Kamis (15/12/2022) sore, mendapat perhatian serius Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Didampingi Camat Nusa Penida, Komang Widiasa, Bupati asal Ceningan ini mengecek kondisi jembatan yang ambruk itu Sabtu (17/12/2022).
Kehadiran Suwirta di pelabuhan disambut Kepala UPP Nusa Penida I Ketut Gede Sudarma, KSOP Benoa Ridwan Caniago, pihak rekanan dan pengawas. Setelah melihat kondisi MB yang ambruk, Suwirta minta agar jembatan penghubung tersebut diselesaikan sebelum 25 Desember 2022. Mengingat wisatawan yang berkunjung ke Nusa Penida diprediksi membeludak saat liburan Nataru.
Di samping itu, Suwirta minta agar bentang jembatan dibuat lebih kuat dan kokoh. Apalagi setelah mengecek langsung di lokasi, dia melihat kondisi jembatan saat ini terlalu panjang dan tidak kuat. “Jika jembatan ini kita lalui berlima saja menuju ponton sudah melengkung. Apalagi tiga puluh lima orang dan dalam posisi diam pasti roboh,” tegas Suwirta.
Setelah jembatan tersebut selesai diperbaiki dan dimanfaatkan, dia minta agar dilengkapi pengumuman atau petunjuk di ujung masuk dan keluar jembatan. Hal ini dilakukan agar penumpang tidak terlalu banyak numplek atau melintas sekaligus di atas jembatan penghubung. “Mohon kerjasama yang baik dan ikut menjaga fasilitas ini dengan sebaik-baiknya,” pinta Suwirta.
Untuk diketahui, ambruknya jembatan penghubung di pelabuhan Banjar Nyuh, Kecamatan Nusa Penida, Kamis (15/12) lalu, sekitar pukul 16.45, diduga akibat kelebihan muatan. Dengan demikian jembatan tidak kuat menahan beban. Ada 35 penumpang yang hendak berangkat menuju Pelabuhan Sanur, Denpasar, tercebur ke laut setelah jembatan penghubung ambruk. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Setelah dievakuasi, semua penumpang bisa langsung diberangkatkan menuju Pelabuhan Sanur, Denpasar. Kejadian ini mendapat atensi Polres Klungkung yang langsung melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. (wia)