
Bangli, DENPOST.id
Kebakaran terjadi di Pura Siwa Dampati, Banjar Sidawa, Desa Tamanbali, Bangli, Selasa (28/2/2023) sekitar pukul 19.00 malam. Bangunan palinggih di pura tersebut terbakar. Perkiraan kerugian mencapai Rp 250 juta. Nihil korban jiwa dan luka-luka. Diduga kebakaran dipicu dari dupa yang menyala, sisa pengempon pura selesai bersembahyang sebelumnya.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, kebakaran pertama kali diketahui seorang warga setempat, Dewa Ayu Kompyang Arini (45). Saat itu saksi melihat ada kepulan asap dari arah pura. Karena curiga, saksi pun memberitahukan pada anggota keluarganya, Dewa Made Oka (59). “Saksi Dewa Oka pun langsung mengecek ke arah kepulan asap dan dilihat api sudah membesar dan membakar bangunan Pesamuan Ageng di Pura Siwa Dampati,” kata Wakapolres Bangli, Kompol I Nyoman Gatra, didampingi Kasi Humas Polres Bangli, Iptu I Wayan Sarta, Rabu (3/1/2023).
Warga sekitar kemudian melakukan pemadaman dengan alat sederhana sembari menunggu bantuan dari pihak pemadam kebakaran. Berselang 15 menit kemudian, tiba tiga unit mobil Damkar (Pemadam Kebakaran) milik Pemkab Bangli. “Api baru bisa dipadamkan sekitar jam setengah sembilan,” kata mantan Kapolsek Benoa ini.
Setelah pemadaman, diketahui yang mengalami kerusakan atau terbakar adalah bangunan palinggih Pesamuan Ageng ukuran 4×6 meter.
Untuk diketahui, sebelum kebakaran terjadi, sekitar pukul 16.00 Wita, pangempon Pura Dalem Siwa Dampati sempat melaksanakan persembahyangan bersama. Pada pukul 18.30 Wita persembahyangan selesai dan warga kembali ke rumah masing-masing. Atas kondisi itulah, polisi menduga kebakaran itu bersumber dari api dupa seusai persembahyangan yang lupa dimatikan. “Dugaan sementara karena dupa yang masih menyala mengingat sebelum kejadian warga pengempon pura selesai melaksanakan persembahyangan dan listrik dalam keadaan mati karena tidak berisi pulsa,” pungkas Gatra. (128)