Legislator Bali Minta WNA Berulah Ditindak Tegas

rawan atmaja
Wayan Rawan Atmaja

Kutsel, DENPOST.id

Anggota DPRD Bali asal Kuta Selatan (Kutsel) yang juga Ketua Fraksi Golkar di DPRD Provinsi Bali, Wayan Rawan Atmaja, mengaku gerah dengan perilaku beberapa bule yang viral di media sosial belakangan ini. Seperti membobol ATM, mencuri, menggunakan pelat palsu, serta aksi nyeleneh lainnnya. Dia menyatakan sangat mendukung langkah aparat untuk menindak para bule ini. Menurut dia, tidak perlu ada aturan khusus untuk menangani bule yang bermasalah di Bali. Karena sudah ada aparat kepolisian dan Imigrasi yang bisa menindak mereka. “Kalau melanggar ya harus ditindak tegas, jangan ragu. Apalagi imigrasi kan sudah punya datanya. Di mana dia tinggal, dari negara mana dan apa kegiatannya,” ujar Rawan, Rabu (8/3/2023).

Baca juga :  Canangkan Bali sebagai Provinsi Bebas Emisi, Gubernur Koster Dapat Penghargaan dari Menteri ESDM

Termasuk ulah para bule yang menyalahgunakan visa yang dimiliki seperti ada yang berjualan sayur dan memberi kursus mengendarai motor, menurut Rawan harus ditindak.  “Ini ssudah menyalahi visa kunjungan yang mereka kantongi. Jika semakin banyak WNA atau bule yang mengambil alih pekerjaan warga lokal, maka akan terjadi banyak pengangguran. Termasuk vila-vila bodong yang dimiliki WNA harus dicek. Karena infonya mereka bikin vila di sini dan dipasarkan di negaranya atau ke teman-temannya,” katanya.

Baca juga :  Dr.Aqua Dwipayana Beri Kejutan untuk Penjual Lontong Binaan Danlanud I Gusti Ngurah Rai

Karenanya dia meminta agar pihak imigrasi lebih meningkatkan pengawasan terhadap WNA yang semakin banyak berulah di Bali. “Jika ini tidak ditindak tegas, akan membuat citra pariwisata kita terpuruk di tengah mulai menggeliat setelah dilanda pandemi,” desaknya.

Dia juga menyoroti protes beberapa wisatawan terhadap suara kokokan ayam yang terjadi di Jimbaran. “Harus ditangani secara tuntas agar tidak berlarut-larut dan berkembang menjadi isu liar yang memicu terjadinya konflik dan merugikan pariwisata Bali,” tandasnya. (sug)

Baca juga :  Penyaluran KUR BRI Diestimasi Menyerap 32,1 Juta Lapangan Kerja

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini