Pembagian Kios Diundur, Diduga Ada Pedagang Enggan Diundi

picsart 23 03 23 11 06 06 022
KAWASAN SUCI - Salah satu bagian Kawasan Suci Pura Besakih.

Amlapura, DENPOST.id

Perdebatan diduga mewarnai proses pembagian atau undian kios bagi para pedagang di Besakih.
Salah seorang warga yang namanya enggan disebut mengatakan, sebelumnya telah sempat dilakukan pembagian atau pengundian kios bagi para pedagang. Namun, karena ada perdebatan akhirnya rencana pengundian dan pembagian kios tersebut diundur.

Menurut warga tersebut, saat hendak dilakukan pengundian sekitar tiga hari yang lalu, sebagian besar pedagang ingin dapat kios dan los di bagian depan. “Bahkan, ada satu pedagang ingin kios dan los lebih dari satu dan harus ngompleks,” terangnya.

Baca juga :  Raih Predikat Leadership AAA, Bukti Implementasi ESG BRI Semakin Terdepan

Dia mengaku sangat menyayangkan pembagian kios belum terlaksana. Agar fair, dia mendukung proses pembagian kios harus dilakukan pengundian. “Kalau sudah diundi kan nasib bicara di sana, entah dapat kios atau los di depan atau di belakang. Tapi ini ada oknum pedagang tak mau diundi,” ujarnya.

Dimintai konfirmasi terkait hal itu, Bendesa Adat Besakih, Jro Mangku Widiartha enggan berkomentar panjang. “Kalau untuk kaitannya masalah kios, lebih baik langsung hubungi kepala badan pengelolanya,” singkat Widiartha.

Baca juga :  Pendaftaran Calon Dibuka 4 Sampai 6 September, Lidartawan Minta Ini

Sementara itu, Kepala Bidang Operasional dan Pelayanan Badan Pengelola Kawasan Suci Pura Agung Besakih, I Gusti Bagus Karyawan, mengatakan, mengaku tidak tidak tahu persis mengenai perdebatan terkait pembagian kios tersebut. “Saya kurang tahu masalah itu, karena rapatnya dipimpin langsung oleh pak Ketua I Gusti Lanang Muliarta dan pak Bendesa Jro Mangku Widiartha,” katanya. (tim dp)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini