Semarapura, DENPOST.id
Sebuah mobil pikap yang mengangkut BBM jenis solar terbakar di Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Banjar Kutampi, Desa Kutampi Kaler, Nusa Penida, Klungkung, Jumat (24/3/2023). Kebakaran tersebut terjadi setelah pikap bernopol DK 8377 HC tersebut selesai melaksanakan pengisian BBM jenis solar ke jenzet mobilling yang tersebar di gardu PLN.
Kapolsek Nusa Penida, Kompol IB Putra Sumerta, mengatakan, kejadiannya berawal ketika tiga karyawan PLTD yakni, Ketut Gede Busana, Komang Widanta dan Nyoman Tantra melaksanakan pengisian BBM jenis solar ke Jenzet Mobilling yang tersebar di gardu PLN dengan menggunakan mobil pikap sekitar pukul 09.00 Wita. Saat itu, pikap dikemudikan I Ketut Gede Busana dengan mengangkut lima drum penyimpanan BBM dan lima jerigen. Tapi, setelah selesai melakukan pengisian dan tiba di Kantor PLTD Nusa Penida sekitar pukul 14.35 wita, mereka kaget melihat api sudah membakar drum yang berada di bak mobil.
“Melihat ada api, seketika itu juga ketiga saksi keluar dari mobil dan memanggil bantuan untuk memadamkan api,” terang IB Putra.
Dikatakannya, api kemudian dapat dipadamkan sekitar pukul 15.00 wita dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) milik PLN. Termasuk juga melibatkan petugas pemadam kebakaran Nusa Penida. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun dari kejadian ini, mobil pikap hangus terbakar. Kerugian akibat peristiwa tersebut sekitar Rp 120.000.000.
Menurut IB Putra, kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu penyebab kebakaran tersebut. Namun menurut keterangan saksi kebakaran tersebut diperkirakan akibat tetesan sisa BBM yang menetes ke mesin mobil yang saat itu dalam keadaan panas sehingga menimbulkan api dan membakar mobil tersebut.
“Penyebab kebakaran masih belum bisa dipastikan. Tapi anggota kami sudah mendatangi TKP. Termasuk ikut membantu memadamkan api, memeriksa saksi-saksi dan membuat laporan,” pungkasnya. (119)
