Negara, DENPOST.id
Tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, serta BNN Kabupaten dan petugas Rutan Kelas II B Negara, Selasa (23/5/2023) melakukan penggeledahan blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Rutan Negara. Satu per satu warga binaan diperiksa.
Selain itu, sebanyak 25 orang baik WBP maupun pegawai rutan juga dilakukan tes urine. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut atas Surat Edaran (SE) Dirjen Pemasyarakatan perihal Pelaksanaan Langkah Progressive.
Dari penggeledahan, petugas gabungan menemukan sejumlah barang terlarang. Di antaranya barang pecah belah, senjata tajam berupa pisau, alat cukur dan sendok besi. Kemudian juga menemukan kartu remi, serta paku besi. Sementara dari hasil tes urine, dari 25 orang sampel, seluruhnya negatif terhadap 10 indikator zat napza.
Kepala Rutan Kelas IIB Negara, Lilik Subagiyono, mengatakan, kegiatan ini rutin dilakukan sebagai tindak lanjut atas maraknya pengaduan terhadap lapas/rutan terkait peredaran narkoba, penipuan online, pungli, dan lain-lain di lingkungan UPT Pemasyarakatan. Tak terkecuali di Rutan Negara Kelas IIB Negara.
Menurutnya, penggeledahan menyasar segala bentuk/jenis barang-barang terlarang dan berbahaya. Karenanya, satu per satu WBP laki-laki maupun perempuan di seluruh blok hunian diperiksa. Penggeledahan dilakukan secara detaiI dan menyeluruh ke seluruh sudut ruangan.
“Barang-barang yang telah disita ini selanjutnya akan kami musnahkan dan warga binaan yang memiliki barang terlarang tersebut selanjutnya akan kami beri sanksi sesuai tata tertib yang berlaku,” tegas Lilik. (120)
