
Negara, DENPOST.id
Pemkab Jembrana, Senin (5/6/2023), mengadakan sosialisasi dan konsultasi publik revitalisasi pasar umum Negara (PUN), di Gedung Kesenian Bung Karno, Jembrana. Sosialisasi dihadiri ratusan pedagang yang tempatnya dibagi menjadi dua.
Kegiatan dihadiri Bupati Jembrana, I Nengah Tamba bersama Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna dan jajaran Forkopimda Jembrana.
Dalam pertemuan tersebut, disampaikan terkait Amdal dan DED (detail engineering design) dari konsultan revitalisasi Pasar Negara. Dalam kesempatan tersebut, sejumlah perwakilan pedagang menolak revitalisasi pasar karena tidak sesuai dengan harapan mereka yang tidak setuju dengan adanya pasar bertingkat.
“Lebih baik program dana pusat itu dikembalikan saja dan kita bahas lagi terkait perbaikan pasar. Kami menyayangkan tidak dilibatkan sejak awal untuk revitalisasi pasar ini sejak awal. Sehingga menjadi polemik seperti sekarang ini,” kata H. Yunus, salah seorang tokoh pedagang yang juga Anggota DPRD Jembrana.
Menurut Yunus, jika hanya lantai satu untuk perbaikan pasar dana APBD masih memungkinkan untuk perbaikan pasar.
Sementara Bupati Jembrana, I Nengah Tamba mengatakan ini bagian dari sosialisasi dan belum finalisasi.
“Nanti akan kami koordinasikan lagi dengan pusat atas aspirasi pedagang. Harapan kami pasar lantai dua karena menyedikan ruang publik sangat luas dan damkar. Ini sudah desain maksimal. Jika belum diterima, ya ini bagian dari menyerap aspirasi masyarakat. Semoga sama-sama ada solusi, sehingga pasar bisa dibenahi dan ditata dengan baik,” pungkasnya. (120)