Gianyar, DENPOST.id
Seorang warga Banjar Tista Pasek, Desa Tista, Kecamatan Abang Karangasem, Gede Agus Krisnayoga (25), menceburkan diri di Tukad/Sungai Jasan Banjar Nagi, Desa Petulu, Ubud, Gianyar, Kamis (15/6/2023) sekitar pukul 04.00 Wita. Aksi ini dilakukan karena laki-laki ini sebelumnya bertengkar dengan istrinya, Ni Kadek Natari (26) dari Banjar Tista Pasek, Desa Tista, Abang Karangasem.
Sebelumnya Krisnayoga diduga dalam pengaruh alkohol dari rumahnya. Setelah dilakukan pencarian oleh tim gabungan, pria ini berhasil ditemukan dalam keadaan luka-luka kemudian dibawa ke RS Sanjiwani Gianyar.
Informasi dikumpulkan menyebutkan pada, Kamis sekitar pukul 02.00 Wita, Krisnayoga sempat bertengkar dengan istrinya. Pertengkaran ini terjadi karena Krisnayoga diduga dalam pengaruh alkohol. Sekitar pukul 03.00 Wita, korban langsung lari ke luar rumah menuju arah jembatan Sungai Jasan yang berada di depan rumahnya. Saat lari, korban berkata “ayo ke sini ikut sama saya, biar ibu lihat saya mati duluan” kepada saksi Ni Wayan Seni (49). Saat itu, Seni tak lain ibu korban sempat menghalang halangi korban agar tidak menceburkan diri ke sungai.
Namum, korban tetap melompat dari pinggir jembatan Jasan yang berlokasi di Banjar Nagi, Desa Petulu.
Setelah diketahui korban jatuh ke Sungai Jasan, Seni menghubungi saksi I Ketut Budiarta (33) alamat Banjar Dauh Labak, Desa Singakerta, Ubud, untuk memberitahukan bahwa Krisnayoga jatuh ke sungai. Saksi Budiarta menghubungi keluarga yang lain dan melaporkan kejadiannya ke Polsek Ubud.
Kapolsek Ubud, Kompol I Made Uder mengatakan begitu menerima laporan sekitar pukul 05.00 Wita, gabungan dari Polsek Ubud dan BPBD Kabupaten Gianyar tiba di lokasi dengan dibantu warga bersama-sama melakukan pencarian di seputaran aliran Sungai Jasan. Sekitar pukul 05.45 Wita, korban bisa ditemukan dalam keadaan sadar dan sehat dengan sedikit mengalami luka lecet di sekitar kaki dan tangan. Korban kemudian dilarikan ke RS Sanjiwani Gianyar. (116)
