
Amlapura, DENPOST.id
Kantor Bupati Karangasem, Selasa (27/6/2023) pagi “diserbu” ribuan Krama Desa Adat Bugbug. Kedatangan Krama tersebut untuk menyampaikan aspirasi terkait penolakan pembangunan resort mewah di kawasan Pura Gumang. Krama berharap Bupati Karangasem, I Gede Dana, menerima aspirasi tersebut.
Pantauan di lokasi, warga mulai berdatangan dan berkumpul di Lapangan Tanah Aron di depan Kantor Bupati Karangasem sekitar pukul 07.00 Wita. Jumlah warga yang datang mencapai ribuan. Mereka merupakan warga banjar-banjar yang ada di Desa Bugbug. Krama yang datang tidak hanya laki-laki saja, namun warga perempuan juga ikut menyampaikan inspirasi.
Dalam orasinya, warga meminta Bupati I Gede Dana keluar menemui dan mendengarkan aspirasi yang disampaikan warga. Selain membawa sejumlah pohon pisang, warga juga membawa sejumlah spanduk bertuliskan krama pengempon Pura Gumang dan masyarakat menolak pembangunan resort mewah di kawasan suci Dhang Kahyangan Pura Gumang. “Mari jaga bhisama leluhur dan lindungi kawasan pura suci Pura Gumangkami menolak eksploitasi kawasan suci Pura Gumang,” demikian di antara bunyi spanduk yang dibawa krama.
Puluhan petugas kepolisian, Satpol PP dan TNI juga terluhat turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan.
“Kami ingin pak Bupati mau hadir menemui kami dan menerima aspirasi kami,” pinta salah seorang warga saat menyampaikan aspirasinya.
Beberapa perwakilan krama akhirnya ada yang diterima pihak Pemkab Karangasem.
Hingga berita ini diturunkan, masih terjadi pembahasan antara perwakilan krama dengan pemerintah. (tim dp)