PMI Klungkung Bagi-bagi Sembako untuk Lansia dan ODGJ

picsart 23 07 04 18 50 30 131
SERAHKAN BANTUAN - Wakil Bupati Klungkung, Made Kasta menyerahkan bantuan dari PMI kepada lansia dan penyadang disabilitas di Kecamatan Dawan, Selasa (4/7/2023).

Semarapura, DENPOST.id

Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Klungkung terus bergerak melakukan aksi sosial. Tidak hanya menggelar aksi donor darah, numun PMI Klungkung juga aktif menyambangi rumah-rumah lansia, ODGJ, hingga anak-anak disabilitas. Setelah di Kecamatan Nusa Penida, kali ini PMI membagikan paket sembako kepada sejumlah lansia, ODGJ dan penyadang disabilitas di Kecamatan Dawan.

Aksi sosial tersebut dipimpin Wakil Bupati sekaligus Ketua PMI Klungkung, I Made Kasta, Selasa (4/7/2023). Total ada 6 paket sembako yang disebar kepada lansia dan anak-anak disabilitas. Para penerima bantuan tersebut yqkni Ni Wayan Pepek dan I Nyoman Suda di Dusun Pakel, Desa Sampalan Tengah. Kemudian Wabup Kasta bersama anggota PMI, juga mengunjungi rumah I Made Dwi Agus Cahyadinata, seorang penyandang disabilitas di Dusun Bokong, Desa Sampalan Kelod dan Ni Putu Eka Lestari di Dusun Lekok, Desa Sampalan Kelod.

Baca juga :  Ratusan Karyawan di Klungkung Dirumahkan

“Kita akan terus bergerak membantu warga yang kurang beruntung dan tertimpa musibah. Tidak hanya melakukan donor darah, tapiĀ  juga membagikan paket bantuan sembako. Hal ini kami lakukan hanya untuk membantu meringankan beban warga kita,” kata Wabup Kasta.

Selain lansia dan anak disabilitas, aksi sosial yang dilakukan PMI Klungkung juga menyasar Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yakni I Made Wardika Sanjaya di Dusun Bingin, Desa Kusamba dan Ni Ketut Mendri di Dusun Rame, Desa Kusamba.

Baca juga :  Bayar Kerugian Negara, Jaksa Eksekutor Sita Tanah dan Bangunan Wayan Candra

Menurut Kasta, bantuan sembako ini nilainya tidaklah seberapa. Namun yang terpenting adalah m perhatian masing-masing keluarga dalam merawat dan menjaga anggota keluarganya yang tidak mampu hidup sendiri. Seperti para lansia dan anak-anak penyandang disabailitas. Yang mana mereka harus selalu diperhatikan dan diberi kasih sayang.

“Dengan demikian mereka bisa merasakan hidup dengan bahagia di tengah keterbatas fisik mereka,” imbuhnya. (119)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini