Buka Outlet di Sanur, KF Jadi Garda Terdepan Layani Kesehatan Masyarakat

sabtu kimia1
PEMBUKAAN OUTLET - Dirut Kimia Farma David Utama didampingi Komisaris Utama PT Bio Farma (Persero) Tanri Abeng, dan pejabat lain saat pembukaan 23 outlet baru, relokasi, serta berbagai penandatanganan kerjasama di outlet Kimia Farma di Jl.Danau Tamblingan, Sanur, Densel, pada Jumat (7/7/2023). (DenPost.id/ist)

Sanur, DenPost.id

Kimia Farma Group resmi meluncurkan slogan ‘’Ingat Sehat, Ingat Kimia Farma’’ yang bersamaan dengan pembukaan 23 outlet baru, relokasi, serta berbagai penandatanganan kerjasama. Hal itu terangkum dalam tujuh gebrakan perusahaan untuk menjadikan wajah baru Kimia Farma (KF) sebagai pusat produk kesehatan di Tanah Air. Kegiatan ini digelar di outlet Kimia Farma di Jl.Danau Tamblingan, Sanur, Densel, pada Jumat (7/7/2023).

Dalam kesempatan itu Direktur Utama (Dirut) KF, David Utama, mengungkapkan bahwa pihaknya ingin mewujudkan pesan Menteri BUMN Erick Thohir agar KF mampu menjadi garda terdepan layanan kesehatan seluruh masyarakat di Indonesia. Pihaknya juga mengutamakan pelayanan kesehatan masyarakat melalui help care company karena KF merupakan satu-satunya perusahaan yang terintegrasi dari paling hulu (bahan baku obat), berkemampuan distribusi, dan mampunyai alat kesehatan (alkes). Hingga kini KF punya retail farmasi sebanyak 1.234 unit, klinik layanan sebanyak 400 lebih dan punya 360 lab.

Baca juga :  Ini Empat Indikator Mengenal Kondisi Kesehatan Jantung

David Utama menambahkan bahwa KF akan terus bertransformasi dan pada 7/7/2023 melakukan tujuh gebrakan; salah satunya tagline ‘’Ingat Sehat, Ingat Kimia Farma’’. Untuk ke depa,n pihaknya punya nuansa baru seperti menerapkan digitalisasi. Untuk mewujudkan semua itu, KF tidak bisa berdiri sendiri, melainkan harus berpartner dan menjabarkan kolaborasi dengan mitra lokal, nasional, maupun global. Secara lokal, KF bermitra dengan optik, rumah sakit (RS) dan elemen lain. KF juga menjadi virtual klinik, termasuk bermitra dengan pihak luar negeri seperti Tiongkok. ‘’Mereka serius membangun dan membantu kita, untuk tranfser teknologi, sehingga Indonesia mampu bertransformasi untuk menjalankan amanah Menteri BUMN,’’ tandas David Utama.

Dalam kesempatan yang sama, Dirut PT Kimia Farma Apotek, Agus Chandra, menyampaikan bahwa tujuh gebrakan yang dilakukan KF untuk memperkuat posisinya sebagai pusat produk dan layanan kesehatan yang makin lengkap dengan wajah baru outlet yang lebih lengkap dan menarik bagi pelanggan. “Ini menjadi momentum penting bagi kami melalui ekspansi, kerja sama dengan mitra, dan launching slogan :Ingat Sehat, Ingat Kimia Farma, sekaligus melakukan tujuh gebrakan penting,’’ tegasnya.

Baca juga :  Ida Ayu Rusmarini: Bali Banyak Menyediakan Tanaman Obat

Menurut Agus Candra, kini masyarakat bisa langsung melihat wajah baru outlet KF yang lebih menarik dan lengkap. Gebrakan-gebrakan ini sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat, sekaligus meningkatkan kinerja perusahaan yang berkelanjutan. Pihaknya akan terus melakukan ekspansi outlet serta berkolaborasi dengan mitra lain untuk meningkatkan jangkauan layanan dan variasi produk kesehatan. Dia mencontohkan outlet baru KF di Jl. DanauTamblingan, Sanur, memiliki kategori produk yang lengkap mulai dari produk khas Bali, travel to go, produk tropical, Bali Nature, travel medicine, Herborist, Selensia serta produk-produk lain. Selain itu, outlet baru di Sanur ini melayani klinik virtual dan pemeriksaan mata.

Baca juga :  Mudahkan Pelanggan, Auto 2000 Denpasar Berikan Layanan Program Ini

Pembukaan 23 outlet baru dan relokasi KF tersebut tersebar di Aceh, Sumut, Riau, Kepulauan Riau, Jabar, Jateng, DIY, Jatim, Kalbar, Bali, Gorontalo, dan NTT. Peluncuran dan pembukaan outlet ini juga dihadiri perwakilan Walikota Denpasar; Asdep Kementerian BUMN Aditya Dhanwantara; Dirjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan Rizka Andalucia (secara daring); Komisaris Utama PT Bio Farma (Persero) Tanri Abeng; Wakil Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Soleh Udin Al Ayubi; serta jajaran direksi dan komisaris KFA dan branch manager KFA (secara daring dan luring). (yad)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini