
Gianyar, DENPOST.id
Bupati Gianyar, I Made Mahayastra menyerahkan bantuan 2 unit truk sampah masing-masing satu unit untuk Banjar Padang Tegal Tengah, dan satu unit untuk Desa Pejeng Kawan,Tampaksiring, Gianyar, Selasa (18/7/2023).
Penyerahan bantuan truk sampah ini, merupakan bantuan hibah yang diberikan Pemkab Gianyar kepada banjar maupun desa yang membutuhkan bantuan operasional dalam penanggulangan sampah supaya bisa menjadi pengelola sampah mandiri.
Bupati Mahayastra mengatakan bantuan ini merupakan perhatian serius kepada masyarakat, karena sampah merupakan masalah bersama. Setiap rumah tangga penghasil sampah harus memikirkan juga cara penanggulangan dengan setidaknya memilah sampah dari awal. “Yang perlu diperhatikan ke depan, yaitu tentang perawatan dan pemeliharaan truk akan menjadi tanggungjawab dari banjar dan desa pengguna, maka dari itu perlu adanya kontribusi dari masyarakat setiap bulannya,” kata Mahayastra.
Lebih lanjut Mahayastra mengungkapkan potensi untuk pendapatan pungutan sampah bisa dimaksimalkan dari restoran, hotel maupun warung. Nantinya pendapatan tersebut, dikelola untuk menjadi modal oprasional, sehingga akan berjalan dengan baik dan optimal. “Keunggulan yang akan didapat dengan adanya truk sampah dikelola masing-masing banjar atau desa, di mana desa menjadi desa mandiri dalam penanggulan sampah dan juga desa kita menjadi bersih,“ tutur
Mahayastra.
Sementara Kelihan Banjar Padang Tegal Tengah, Dewa Made Kardiasa menyampaikan pihaknya selaku perwakilan masyarakat Banjar Padang Tegal Tengah menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Dikatakan dia, sebelumnya truk pengangkutan sampah di banjar menggunakan truk engkel dengan kapasitas yang belum cukup memadai. Namun, atas bantuan yang diberikan sekarang akan memaksimalkan pengambilan sampah di masing-masing rumah dan juga memaksimalkan kontribusi dari hotel dan restoran.
Bendesa Desa Pejeng Kawan, Anak Agung Gede Ngurah mengatakan dengan pemberian truk ini juga menandakan Bupati Gianyar sangat konsen terhadap masalah yang dihadapi masyarakat. (116)