Pencarian Korban Ceburkan Diri di Selat Bali Terus Dilakukan

picsart 23 08 11 18 49 25 094
PENCARIAN - Penyisiran dilaksanakan Tim SAR gabungan untuk pencarian korban yang menceburkan diri di Selat Bali.

Negara, DENPOST.id

Hingga saat ini tim gabungan baik Basarnas, Polairud dan TNI masih melakukan pencarian terhadap korban yang menceburkan diri di Selat Bali.
Penyisiran juga dilakukan pada Jumat (11/8/2023).
Koordinator SAR Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan, mengatakan, proses pencarian yang dilakukan sejauh 5 mil baik ke wilayah utara dan selatan.

“Kami terus melakukan pencarian. Memang sampai saat ini hasilnya nihil. Tapi kami terus melakukan penyisiran. Kami harap segera ditemukan,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang penumpang KMP Pratitha IV menceburkan diri ke perairan Selat Bali, Senin (7/8/2023). Meskipun sempat simpang siur, namun akhirnya kebenaran dan identitas korban terungkap, Rabu (9/8/2023).

Korban yakni Ketut Berata (44) asal Banjar Dinas Bukit, Desa Sukadana, Kecamatan Kubu, Karangasem. Pengungkapan identitas tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan CCTV di Pelabuhan Gilimanuk.

Baca juga :  Bapaslon Bupati dan Wakil Bupati Diingatkan Ini

Istri korban, Luh Gede Lilis Witari (39) juga sudah melaporkan ke Satpolairud Polres Jembrana Pos Gilimanuk bahwa suaminya telah meninggalkan rumah sejak Senin (7/8/2023) dan belum kembali.
Korban tersebut awalnya berpamitan hendak ke Darmasaba, Badung untuk berobat. Sebab, dia mengalami sakit dan dalam pengawasan psikiater yang didiagnosa mempunyai rasa ketakutan dan kecemasan yang berlebihan.

Kemudian ciri-cirinya saat meninggalkan rumah adalah mengenakan baju kotak-kotak warna coklat, celana jins biru, sandal warna hitam hijau serta mengendarai sepeda motor nopol DK 3992 QQ.
Namun, sepeda motor tersebut ditemukan di parkiran Terminal Ubung, Selasa (8/8/2023).

Baca juga :  Diskominfo Siapkan Pelayanan Online di Tingkat Desa/Lurah

Dengan adanya laporan tersebut polisi kemudian bergerak untuk melakukan penyelidikan untuk mencocokkan data serta foto yang diberikan terhadap rekaman CCTV, khusus pejalan kaki di Pelabuhan Gilimanuk.
Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana, mengatakan, pengecekan CCTV yang juga dilihat langsung pihak keluarga bahwa benar adalah korban I Ketut Berata.

Selain pemeriksaan CCTV, pihaknya juga melakukan kroscek atau pengecekan dengan data manifest saat itu.
Ternyata nama penumpang tersebut tercatat dalam manifest KMP Ptatitha IV, Senin (7/8/2023 tersebut. (120)

Baca juga :  Banyu Pinaruh, ABG Nyaris Tenggelam di Pantai Lebih

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini