Negara, DENPOST.id
Pascapembongkaran Pasar Umum Negara yang akan segera direvitalisasi, keberadaan kusir dokar ikut tergusur. Biasanya sejumlah kusir dokar mangkal di depan parkir Pasar Umum Negara, namun kini para kusir dokar berpencar. Ada yang mencari konsumen secara door to door atau jemput bola untuk mengantar orang wisata dokar, berbelanja ke pasar atau yang lainnya. Ada juga yang kini mangkal di depan Pasar Ijogading, Kecamatan Jembrana.
Gusti Putu Sulastra, seorang kusir dokar, Rabu (30/8/2023) mengatakan, kini kusir dokar masih enam orang. “Kalau dulu sampai 300 kusir dokar. Kini sudah sedikit. Banyak dokar atau kuda yang dijual. Kalau saya jadi kusir dokar sejak tahun 1980,” jelasnya.
Menurut Sulastra, dia mangkal di depan Peken Ijogading sejak lima hari lalu. Sejak pindah ke tempat baru, dia mengaku pendapatannya menurun. Jika sebelumnya rata-rata dapat Rp 50 ribu per hari, namun kini sangat sepi. “Ya dijalani saja dulu. Karena tidak ada pekerjaan lain, demi menopang ekonomi keluarga,” ucapnya.
Hal senada dikatakan kusir dokar lainnya, Gusti Putu Tirta dari Mendoyo. Dia mengaku hanya mengandalkan pedagang pasar maupun pengunjung pasar.
Diharapkan kondisi ini bisa segera berlalu dan kondisi mulai normal kembali. (120)
