Semarapura, DENPOST.id
Kerusakan infrastruktur di Dusun Hyang Api, Desa Akah, Kacamatan Klungkung, semakin parah. Padahal ruas jalan ini merupakan akses utama warga menuju ke fasilitas publik, seperti Polsek Klungkung maupun TPS3R Desa Akah.
Belum lagi status jalan tersebut juga sudah diserahkan dan telah menjadi jalan kabupaten.
Dari pantauan di lapangan, Selasa (26/9/2023), kondisi jalan di Dusun Hyang Api hampir sepanjang satu kilometer. Namun, kerusakan jalan yang paling parah sekitar 300 meter. Beberapa titik jalan terlihat sudah berlubang. Bahkan kedalaman lubang jalan mencapai sekitar 30 cm.
Jalan di Dusun Hyang Api tersebut, sebelumnya merupakan jalan yang diaspal. Jalan ini menjadi akses warga menuju ke sawah maupun perumahan warga di seputaran Dusun Hyang Api. Namun seiring berjalannya waktu, ruas jalan tersebut kian mengalami kerusakan parah hingga aspalnya mengelupas.
Perbekel Desa Akah, I Ketut Kayanarta ketika dikonfirmasi tidak menampik kondisi jalan rusak di Dusun Hyang Api. Malah menurut Kayanarta, jalan rusak di Dusun Hyang Api itu sudah berlangsung cukup lama. Ia berharap jalan tersebut, segera diperbaiki karena menjadi akses warga ke tempat-tempat publik, seperti ke Kantor Polsek Klungkung maupun TPS3R Desa Akah.
“Dulunya itu (status) jalan tani. Sudah dari dulu kami usulkan perbaikan jalan, namun belum bisa direalisasikan karena status jalan,” ungkap Kayanarta.
Kerusakan jalan tersebut juga sempat beberapa kali mendapat sorotan Wabup Klungkung, Made Kasta, dan Ketua DPRD Klungkung, Anak Agung Gde Anom. Bahkan sampai akhirnya lima bulan lalu, status jalan tersebut sudah menjadi jalan kabupaten.
“Sekarang status jalan tersebut sudah kabupaten. Kami berharap pada anggaran perubahan APBD 2023 ini, ruas jalan tersebut sudah bisa diperbaiki,” harap Kayanarta.
Sementara Kepala Dinas PU, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman Klungkung, Made Jati Laksana mengatakan status jalan tersebut sudah jalan kabupaten. Perencanaan telah dibuat dan perbaikan jalan tersebut dianggarkan pada tahun 2024. Sesuai perencanaan, panjang jalan yang diperbaiki sekitar 1 Kilometer dengan anggaran mencapai Rp800 juta. (119)
