Semarapura, DENPOST.id
Tim SAR gabungan menghentikan proses pencarian I Wayan Sutrisna (31), yang hilang ketika jatuh dari tebing di Pantai Tanjung Naup, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung, Kamis (12/10/2023). Penghentian proses pencarian pemancing asal Desa Sakti, Nusa Penida ini dilakukan lantaran tim SAR gabungan hingga kini belum menemukan tanda-tanda keberadaan Sutrisna.
Seperti hari-hari sebelumnya, pencarian dilakukan dengan menyisir lautan dari titik lokasi hilangnya Sutrisna hingga diperluas ke wilayah perairan sekitarnya. Namun menginjak hari ketujuh, Rabu (11/10/2023), tim belum juga menemukan keberadaan korban, sehingga sesuai ketentuan operasi SAR, tim Basarnas Bali memutuskan untuk menghentikan proses pencarian korban.
“Pada pencarian hari ke-7, tim SAR melakukan pencarian pukul 07.30 Wita. Sampai terakhir pukul 18.00 Wita, namun hasil masih nihil,” ujar Kepala Kantor SAR Denpasar, I Nyoman Sidakarya, Kamis (12/10/2023).
Setelah upaya pencarian tidak membuahkan hasil selama 7 hari, maka dilakukan evaluasi bersama tim SAR gabungan dan pihak keluarga korban. Di mana, sesuai aturan operasi SAR dinyatakan selesai dan upaya pencarian dihentikan sementara.
“Namun apabila dikemudian hari ada informasi keberadaan target (Wayan Sutrisna-red), maka pelaksanaan operasi SAR dapat dibuka kembali untuk membantu pelaksanaan evakuasi,” jelasnya.
Sementara Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta mengatakan kalau pencarian terhadap Wayan Sutrisna dilakukan dengan menyisir lokasi di titik hilangnya korban, serta mengikuti arus laut. Kemudian pencarian juga diperluas dengan menyisir perairan sekitar 20 kilometer dari titik hilangnya korban. Pencarian juga dilakukan dengan pengamatan dari tebing. (119)
