Bangli, DENPOST.id
Lembaga Pemasyarakatan, Lapas Narkotika Kelas IIA Bangli, menggelar razia gabungan yang dilakukan bersama Aparat Penegak Hukum lainnya pada Jumat (10/11/2023) sore. Razia gabungan ini menyasar semua blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) serta dilakukan tes urine secara acak terhadap 100 orang WBP.
“Kegiatan ini dilakukan secara rutin, dalam rangka mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam lapastik,” kata Kepala Divisi Pemasyarakatan, I Putu Murdiana, usai memimpin penggeledahan.
Dalam pengarahannya sebelum kegiatan, Murdiana mendorong seluruh tim untuk melakukan penyisiran di seluruh area secara teliti. “Cek hingga bagian-bagian terkecil termasuk area-area yang kita rasa tidak mungkin ada barang terlarang karena bisa jadi apa yang kita cari ada di sana,” titahnya.
Namun di tengah perintahnya itu, Murdiana tetap mengedepankan razia yang humanis sehingga dapat berjalan aman dan tertib.
Setelah dilakukan penggeledahan, tidak ditemukan barang-barang terlarang seperti handphone, narkoba, ataupun senjata tajam. Dalam razia ini petugas gabungan berhasil mengamankan beberapa benda yang berpotensi disalahgunakan. Adapun hasil razia ini antara lain 5 buah korek api gas, 1 botol kaca, 1 buah paku, 1 buah poster, kawat dan potongan bambi kecil, 2 alat cukur dan 1 set permainan monopoli.
Sementara Kalapas Narkotika Bangli, Marulye Simbolon, menjelaskan bahwa selain kegiatan razia, juga dilakukan tes urine secara acak kepada 100 orang WBP. “Hasilnya 100% negatif,” ucap Kalapas.
Kalapas berterima kasih kepada seluruh jajaran yang terus menunjukkan komitmen dan integritas menjaga Lapas Narkotika Bangli tetap Zero Halinar (Hp, Pungli, Narkoba). (128)
